Meningkatnya Peran UMKM dalam Mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional 2025
Tanggal: 24 Mei 2025 18:32 wib.
Tampang.com | Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kembali menunjukkan peran strategisnya dalam memperkuat pemulihan ekonomi Indonesia tahun 2025. Pemerintah dan berbagai lembaga terus mengoptimalkan dukungan agar UMKM mampu beradaptasi dan berkembang di tengah dinamika pasar.
Peran UMKM dalam Ekonomi Nasional
UMKM menyumbang sekitar 60 persen Produk Domestik Bruto (PDB) dan menyerap lebih dari 90 persen tenaga kerja di Indonesia. Pada 2025, UMKM menjadi motor utama penggerak ekonomi di tingkat lokal maupun nasional, terutama di sektor perdagangan, jasa, dan industri kreatif.
Dukungan Pemerintah dan Inovasi Digital
Berbagai program pendampingan, pembiayaan mikro, serta pelatihan digital marketing menjadi kunci untuk meningkatkan daya saing UMKM. Digitalisasi usaha memungkinkan pelaku UMKM menjangkau pasar yang lebih luas, termasuk ekspor produk ke luar negeri.
Tantangan yang Masih Menghantui
Meski potensi besar, UMKM masih menghadapi kendala dalam hal akses modal, teknologi, serta regulasi yang kadang rumit. Pelaku usaha juga perlu meningkatkan kapasitas manajemen dan inovasi produk agar bisa bertahan di tengah persaingan ketat.
Harapan dan Prospek Ke Depan
Para ahli menilai dengan dukungan yang tepat, UMKM dapat berkontribusi lebih besar dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia, membuka lapangan kerja baru, dan membantu pemerataan kesejahteraan. Peran UMKM sebagai penopang ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan semakin penting di tahun-tahun mendatang.