Kamboja Dinobatkan sebagai Pasar Berkembang Terbaik untuk Investasi Asing di Dunia pada Tahun 2024
Tanggal: 24 Mei 2024 08:40 wib.
Kamboja telah menduduki peringkat teratas sebagai pasar berkembang untuk investasi asing pada tahun 2024 menurut fDi Intelligence, berkat pertumbuhan GDP yang kuat, inflasi rendah, dan peningkatan signifikan dalam FDI.
Negara ini telah mengalami peningkatan 393% dalam belanja modal FDI serta pertumbuhan 110% dalam proyek FDI baru, didorong oleh kebijakan pemerintah yang menguntungkan dan perbaikan infrastruktur. Pertumbuhan pasar pariwisata yang mengalami rebound kuat pada tahun 2024 juga memberikan kontribusi yang signifikan terhadap ekonomi.
Upaya diversifikasi Kamboja telah mengurangi ketergantungan pada ekspor tradisional dengan ekspor non-garment kini menyumbang 13% dari total ekspor. Meskipun terdapat risiko potensial di sektor properti, sumber investasi yang terdiversifikasi di Kamboja menambah daya tariknya sebagai pasar berkembang terkemuka.
Kekuatan Kamboja sebagai pasar investasi terkemuka semakin menarik bagi investor asing. Pertumbuhan ekonomi yang stabil, kebijakan pemerintah yang pro-bisnis, dan perlindungan hukum yang memadai telah membuat Kamboja menjadi tujuan yang menarik bagi investor asing.
Faktor penting yang mendukung kemajuan ekonomi Kamboja adalah pertumbuhan yang stabil dalam sektor pariwisata. Dengan kebijakan pemerintah yang mendukung dan promosi wisata yang gencar, pariwisata di Kamboja mengalami rebound yang mengesankan pada tahun 2024 setelah terpengaruh oleh pandemi global.
Selain itu, Kamboja juga telah berhasil menarik perhatian lembaga keuangan internasional dan investor global melalui kerangka kerja yang kondusif bagi investasi. Kemudahan dalam mengakses pasar regional melalui perjanjian perdagangan bebas juga turut menguntungkan bagi investor yang ingin beroperasi di Kamboja.
Pertumbuhan ekonomi Kamboja yang stabil juga didukung oleh investasi dalam infrastruktur yang memberikan aksesibilitas yang lebih baik bagi bisnis. Pembangunan infrastruktur yang terus-menerus, termasuk pembangunan jalan dan pelabuhan, telah mendorong pertumbuhan ekonomi negara tersebut.
Selain itu, upaya diversifikasi ekonomi Kamboja juga telah menarik perhatian para pemangku kepentingan internasional. Peningkatan ekspor di sektor non-garment memberikan ketahanan ekonomi bagi Kamboja.
Namun demikian, potensi risiko di sektor real estat tetap menjadi perhatian utama. Namun, langkah-langkah yang disusun oleh otoritas Kamboja untuk mengatasi risiko potensial tersebut meningkatkan kepercayaan investor.
Keberhasilan Kamboja dalam menarik investasi asing menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang stabil serta kebijakan pemerintah yang mendukung. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan Kamboja dapat terus mempertahankan daya tariknya sebagai tujuan investasi yang menjanjikan bagi investor asing.