Jelang Tahun Ajaran Baru, Harga Seragam dan Alat Tulis Meroket di Pasaran
Tanggal: 23 Mei 2025 07:06 wib.
Tampang.com | Jelang dimulainya tahun ajaran baru, harga perlengkapan sekolah seperti seragam, sepatu, dan alat tulis naik tajam di berbagai kota. Kenaikan ini terjadi hampir setiap tahun, namun tahun ini dianggap paling memberatkan oleh para orang tua murid.
Harga Seragam Naik 20–30 Persen
Di sejumlah toko perlengkapan sekolah, harga satu set seragam naik hingga 30% dibanding tahun lalu. Jika sebelumnya satu stel bisa didapatkan dengan harga Rp150 ribu, kini mencapai Rp200 ribu ke atas, tergantung kualitas bahan dan ukuran.
“Kami punya tiga anak yang masuk sekolah semua, seragam saja bisa habis lebih dari sejuta. Belum sepatu dan buku,” keluh seorang orang tua di Yogyakarta.
Alat Tulis dan Buku Juga Ikut Naik
Tak hanya seragam, harga alat tulis seperti buku tulis, pulpen, pensil warna, hingga tas sekolah juga mengalami kenaikan signifikan. Pedagang menyebut biaya distribusi dan bahan baku yang lebih mahal sebagai alasan utama naiknya harga.
“Kenaikan bahan baku kertas dan biaya transportasi bikin harga alat tulis jadi naik. Kami pedagang juga serba salah, kalau nggak ikut naikkan, rugi,” ujar pemilik toko ATK di Semarang.
Orang Tua Terpaksa Hemat dan Cicil Pembelian
Demi menghemat pengeluaran, banyak orang tua yang memilih membeli seragam bekas layak pakai, mencari promo belanja, atau mencicil pembelian perlengkapan sekolah sejak jauh hari. Beberapa juga mulai memanfaatkan bantuan pendidikan dari sekolah atau lembaga sosial.
Pemerintah Diminta Kendalikan Harga
Kondisi ini mendorong desakan agar pemerintah melalui dinas perdagangan dan pendidikan setempat mengawasi serta mengintervensi harga perlengkapan sekolah menjelang masa pendaftaran siswa baru, agar tak memberatkan masyarakat.