Inflasi Melambat, Harapan Baru bagi Stabilitas Ekonomi Nasional
Tanggal: 1 Jun 2025 09:33 wib.
Tampang.com | Setelah beberapa bulan mengalami tekanan inflasi yang cukup tinggi, pemerintah melaporkan bahwa laju inflasi mulai melambat. Kondisi ini memberikan angin segar bagi perekonomian nasional yang selama ini dibayangi oleh ketidakpastian harga barang dan jasa.
Perlambatan Inflasi Terlihat dari Harga Bahan Pokok
Data terbaru menunjukkan penurunan harga pada beberapa komoditas bahan pokok seperti minyak goreng, cabai, dan gula pasir. Penurunan ini secara langsung meringankan beban pengeluaran rumah tangga, terutama bagi kelompok masyarakat berpenghasilan rendah dan menengah.
“Meski belum stabil sepenuhnya, perlambatan ini merupakan langkah positif yang diharapkan dapat terus berlanjut,” ujar Menteri Perdagangan dalam konferensi pers terbaru.
Kebijakan Moneter dan Fiskal Berperan Penting
Pemerintah dan Bank Indonesia disebut berhasil menjalankan berbagai kebijakan moneter dan fiskal untuk meredam inflasi. Kebijakan suku bunga yang adaptif, penguatan distribusi pangan, serta pemberian subsidi tepat sasaran menjadi kunci utama dalam menjaga stabilitas harga.
Bank Indonesia juga menegaskan komitmennya untuk terus mengawasi pergerakan harga agar inflasi tetap terkendali, sehingga ekonomi nasional dapat tumbuh secara berkelanjutan.
Daya Beli Masyarakat Mulai Membaik
Dengan inflasi yang melambat, daya beli masyarakat mulai menunjukkan perbaikan. Konsumsi rumah tangga yang merupakan kontributor terbesar terhadap produk domestik bruto (PDB) diharapkan kembali meningkat dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
“Ini akan membuka ruang bagi UMKM dan sektor bisnis lainnya untuk bangkit setelah masa sulit akibat pandemi dan gejolak ekonomi global,” kata seorang ekonom senior.
Tantangan Tetap Ada, Waspada Fluktuasi Harga
Meski perlambatan inflasi memberikan harapan, para pengamat mengingatkan agar pemerintah dan pelaku ekonomi tetap waspada terhadap potensi fluktuasi harga, terutama menjelang musim panen dan periode permintaan tinggi seperti Lebaran.
Stok pangan harus dipastikan cukup dan distribusi lancar agar tidak terjadi lonjakan harga mendadak yang dapat menggoyahkan kepercayaan masyarakat.
Menuju Ekonomi yang Lebih Tangguh
Inflasi yang terkendali adalah fondasi penting untuk menciptakan ekonomi yang sehat dan tangguh. Dengan koordinasi yang baik antara pemerintah, otoritas moneter, dan pelaku usaha, harapan akan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan semakin terbuka lebar.