Harga Emas Antam Hari Ini di Pegadaian Melonjak, Menembus Rp1.439.000 per Gram

Harga emas Antam 24 karat dan emas UBS di Pegadaian pada hari Rabu, 17 Juli 2024 mengerucut naik dibandingkan dengan harga kemarin. Untuk para investor, kini dapat membeli emas Antam seberat 1 gram dengan harga sebesar Rp1.439.000. Informasi ini diresmikan oleh Pegadaian.

Selain itu, harga emas UBS dengan ukuran cetakan 0,5 gram diperbarui menjadi Rp750.000, mengalami kenaikan sebesar Rp3.000 dari harga sebelumnya. Di sisi lain, harga emas Antam dengan bobot yang sama saat ini ditawarkan dengan harga Rp771.000, naik sebesar Rp2.000 dari sesi sebelumnya. 

Para investor juga dapat memperoleh emas cetakan Antam berukuran 1 gram yang telah tercatat seharga Rp1.439.000, naik sebesar Rp5.000 dari harga sebelumnya. Sementara emas UBS, dengan ukuran yang sama, kini dijual seharga Rp1.386.000, juga naik sebesar Rp5.000 dari harga sebelumnya.

Tak hanya itu, harga emas Antam dengan ukuran 5 gram juga merangkak naik menjadi Rp6.960.000, lebih mahal Rp20.000 dari harga kemarin. Di samping itu, harga emas UBS dengan bobot yang sama juga mengalami kenaikan, dibanderol dengan harga Rp6.793.000, naik Rp21.000 dari sesi perdagangan sebelumnya.

Pegadaian juga menawarkan emas Antam dengan ukuran 10 gram, dengan harga yang tertera sebesar Rp13.864.000, sementara emas UBS cetakan yang sama ditawarkan dengan harga Rp13.514.000.

Untuk para investor yang tertarik untuk mengoleksi emas dengan ukuran 100 gram yang ditawarkan oleh Pegadaian, setidaknya perlu merogoh kocek sebesar Rp137.875.000 untuk cetakan Antam, dan Rp134.543.000 untuk cetakan UBS.

Dalam banyak kasus, kenaikan harga emas dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi global dan nasional. Sebagai contoh, ketidakpastian pasar atau kebijakan bank sentral suatu negara dapat menjadi pemicu naiknya harga emas. Selain sebagai komoditas investasi, emas juga sering menjadi pilihan sebagai lindung nilai dari inflasi atau ketidakstabilan ekonomi.

Penyediaan emas di Pegadaian menjadi opsi menarik bagi investor emas fisik di Indonesia. Selain itu, pengumuman harga emas antam secara rutin juga memberikan gambaran mengenai kondisi pasar komoditas logam mulia di Indonesia.

Dalam menghadapi fluktuasi harga emas, para investor perlu memperhatikan perubahan harga secara berkala dan mempertimbangkan dampaknya terhadap portofolio investasi mereka.

Ketika harga emas cenderung naik, para investor mungkin perlu mempertimbangkan untuk melakukan diversifikasi portofolio investasi, seiring dengan kebutuhan untuk memperkuat lindung nilai dari fluktuasi pasar. Begitu pula sebaliknya, apabila harga emas cenderung turun, investor dapat mempertimbangkan untuk memanfaatkan peluang beli emas dengan harga yang lebih rendah untuk memperkuat portofolio investasi mereka.