Harga Cabai Merah Naik Tajam, Tembus Rp90 Ribu per Kilogram di Pasar Tradisional!
Tanggal: 20 Mei 2025 10:45 wib.
Tampang.com | Harga cabai merah kembali melonjak di sejumlah pasar tradisional. Di beberapa wilayah, komoditas dapur ini dijual hingga Rp90.000 per kilogram, naik signifikan dari harga sebelumnya di kisaran Rp65.000–Rp70.000.
Pasokan Menipis, Cuaca Buruk Jadi Biang Kerok
Kenaikan harga ini dipicu oleh pasokan cabai yang terbatas akibat cuaca ekstrem di sentra produksi. Curah hujan tinggi dalam beberapa minggu terakhir menyebabkan gagal panen dan gangguan distribusi dari petani ke pasar.
“Tanaman banyak yang busuk di kebun karena hujan terus-menerus. Hasil panen turun drastis,” ujar salah satu petani cabai di Jawa Tengah.
Dampak ke Pedagang dan Konsumen
Lonjakan harga ini langsung terasa di kalangan pedagang dan konsumen. Banyak pedagang makanan mengeluhkan pengeluaran bahan baku yang naik tajam. Beberapa bahkan mengurangi takaran cabai dalam masakan untuk menekan biaya produksi.
Sementara itu, masyarakat mulai beralih ke cabai rawit atau cabai kering sebagai alternatif yang lebih terjangkau.
Potensi Picu Inflasi Pangan
Ekonom memperingatkan bahwa kenaikan harga cabai dapat memberikan tekanan pada inflasi pangan, terutama jika berlangsung dalam waktu lama. Cabai termasuk komoditas yang punya kontribusi besar terhadap indeks harga konsumen (IHK) di Indonesia.
Pemerintah daerah pun diminta segera mengambil langkah mitigasi, seperti operasi pasar atau memperlancar distribusi antarwilayah untuk menstabilkan harga.