GILA! Harga Emas Antam Anjlok Padahal Barusan Pecahkan Sejarah — Apa yang Sebenarnya Terjadi?!
Tanggal: 25 Des 2025 18:49 wib.
Jakarta — Harga emas antam hari ini, Kamis, 25 Desember 2025, kembali mengalami penurunan setelah sehari sebelumnya mencetak rekor tertinggi sepanjang masa, membuat pelaku pasar dan konsumen terpana dengan dinamika yang terjadi di akhir tahun ini. Liputan6
Pada perdagangan Kamis pagi, harga emas batangan yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turun sebesar Rp 14.000 per gram, menjadi Rp 2.576.000 per gram. Penurunan ini terjadi setelah emas Antam mencatat harga puncak Rp 2.590.000 per gram pada perdagangan sebelumnya. Liputan6
Harga emas Antam yang turun ini seolah tak sesuai dengan ekspektasi banyak pihak, terutama setelah lonjakan harga yang luar biasa beberapa hari terakhir yang membuat banyak investor dan calon pembeli merasa ‘teringatkan’ akan peluang untung besar. Liputan6
Tak hanya harga jual, harga buyback emas Antam juga ikut naik sebesar Rp 14.000, kini berada di angka Rp 2.435.000 per gram. Bagi mereka yang ingin menjual emas batangan di gerai Antam, angka ini menjadi acuan harga yang akan diterima di lokasi butik Pulogadung, Jakarta. Liputan6
Rekor Tertinggi yang Baru Saja Pecah
Fenomena harga emas yang mencapai titik tertinggi pada Rabu, 24 Desember 2025, sempat mencuri perhatian publik. Pada saat itu, emas Antam sukses mencapai harga Rp 2.590.000 per gram—menjadi rekor tertinggi baru sepanjang sejarah penjualan emas batangan di Indonesia. Liputan6
Sementara itu, di pasar global, harga emas spot juga bergejolak. Menurut data internasional, emas sempat menembus level harga emas tertinggi USD 4.525,18 per ons sebelum kembali turun ke level USD 4.468,96 per ons pada perdagangan yang sama. Penurunan harga global ini mengikuti aksi ambil untung setelah mencapai rekor baru. Liputan6
Pasar global yang sedikit melemah itu secara otomatis turut memberi tekanan pada harga emas domestik, termasuk emas Antam yang memang selalu mengikuti kecenderungan harga dunia. Liputan6
Apa Penyebab Turunnya Harga Emas Antam?
Penurunan harga emas Antam pada perdagangan hari ini tidak terjadi secara tiba-tiba tanpa alasan. Beberapa faktor yang diduga mempengaruhi antara lain:
Aksi ambil untung (profit taking) oleh pelaku pasar setelah rekor harga emas beberapa hari terakhir, yang menyebabkan tekanan jual meningkat. Liputan6
Konsolidasi harga di pasar global, di mana harga emas sempat turun setelah rekor puncak yang dicatat sebelumnya. Liputan6
Sentimen pasar jelang akhir tahun, di mana volume perdagangan cenderung menipis dan pelaku pasar memilih berhati-hati.
Selain itu, dinamika kurs mata uang, pergerakan suku bunga global, serta faktor geopolitik sering kali turut memberikan tekanan terhadap harga logam mulia. Harga emas sering kali bergerak sebagai respons atas sentimen risiko dan perubahan kondisi ekonomi makro di dunia.
Daftar Lengkap Harga Emas Antam Per 25 Desember 2025
Berikut daftar harga emas Antam berdasarkan ukuran beratnya di butik Antam Pulogadung: Liputan6
0,5 gram: Rp 1.338.000
1 gram: Rp 2.576.000
2 gram: Rp 5.092.000
3 gram: Rp 7.613.000
5 gram: Rp 12.655.000
10 gram: Rp 25.255.000
25 gram: Rp 63.012.000
50 gram: Rp 125.945.000
100 gram: Rp 251.812.000
250 gram: Rp 629.265.000
500 gram: Rp 1.258.320.000
1.000 gram (1 kg): Rp 2.516.600.000 Liputan6
Investor dan Konsumen Terguncang?
Banyak pihak yang mengikuti pergerakan harga emas, baik investor jangka panjang maupun konsumen yang ingin membeli emas untuk kebutuhan pribadi atau hadiah akhir tahun, merasakan dampak dari fluktuasi ini.
Bagi investor, penurunan harga emas Antam ini bisa dimanfaatkan sebagai peluang untuk masuk pasar jika tren penurunan dianggap sementara. Sedangkan bagi pembeli perhiasan atau emas fisik, penurunan ini bisa menjadi kabar baik untuk membeli dengan harga sedikit lebih rendah daripada puncak tertinggi sebelumnya.
Namun, tidak sedikit dari mereka yang justru bingung dengan dinamika ini, mengingat emas beberapa hari terakhir sempat terus naik tanpa henti hingga memecahkan rekor baru.
Apakah Harga Emas Akan Naik Lagi?
Meskipun hari ini harga emas turun, banyak analis masih melihat potensi harga emas untuk bergerak naik lagi di masa depan. Dalam beberapa analis pasar global, emas diprediksi masih memiliki momentum bullish dalam jangka panjang karena permintaan safe-haven di tengah ketidakpastian ekonomi dunia, termasuk beberapa tekanan geopolitik yang terjadi akhir-akhir ini.
Meski begitu, pasar logam mulia tetap sangat sensitif terhadap perubahan informasi ekonomi dan kebijakan suku bunga global, sehingga pergerakan harga emas ke depan perlu dipantau harian oleh para pelaku pasar dan pembeli emas.