Cuaca Panas di CFD Jakarta Memuaskan Penjual Es
Tanggal: 21 Mei 2024 13:50 wib.
Beberapa penjual es di sekitar area car free day (CFD) Jakarta melaporkan penjualan mereka meningkat drastis hari ini. Mereka menyatakan bahwa penjualan hari ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan minggu-minggu sebelumnya.
"Alhamdulillah, tidak seperti minggu lalu, esnya sekarang sudah tinggal sedikit, tadi jam 8-10 ramainya," ujar seorang pedagang es goyang bernama Ndang, di Jalan Sumenep, Jakarta Pusat, pada hari Minggu (12/5/2024).
Ndang mengatakan bahwa biasanya dia berjualan di daerah Senen. Namun, dia sengaja memilih untuk datang ke area CFD setiap Minggu karena merasa suasana lebih ramai dan peluang dagang lebih terbuka lebar.
Pedagang lainnya, Yudi, juga menyatakan bahwa es kopi yang dijualnya sangat diminati. Menurutnya, pengunjung CFD hari ini memang lebih ramai daripada biasanya.
"Hari ini memang lebih rame, kelihatan lebih banyak orangnya. Yang laku es kopi susu dan es kopi gitu, ini masih ada tapi tinggal sedikit," ungkap Yudi.
Di samping penjual es, pedagang aksesori sepeda, Amri, turut mengamini bahwa pengunjung CFD hari ini jauh lebih ramai dari biasanya. Dia merasa bersyukur karena dagangannya laris manis.
"Tadi banyak yang lihat-lihat terus beli, kalau biasanya yang beli itu dari komunitas sepeda. Mereka biasanya beli bel, tempat minum, tas, jok, kadang ban dalam," jelasnya.
Sejumlah pengunjung CFD terlihat antusias untuk membeli es. Mereka mengakui bahwa membeli es adalah pilihan tepat untuk mengatasi cuaca panas.
"Iya tadi beli es goyang karena panas, jadi mau cari yang dingin. Kalau ke CFD, ya paling enak beli minuman atau cari camilan gitu," kata seorang pembeli bernama Nina.
Salah seorang warga, Alvin, juga mengungkapkan bahwa dia sengaja membeli es karena cuaca sedang panas. Baginya, meminum es dapat memberikan kesegaran bagi tubuhnya.
"Saya beli es kopi susu sekalian istirahat, tadinya mau lari, tapi ya capek juga jadi banyak jalannya. Kalau jajan, ya beli minuman aja cari yang segar-segar," tutur Alvin.
Data historis penjualan es selama CFD dapat menjadi tambahan informasi yang menarik untuk artikel ini. Dapat dilakukan wawancara mendalam dengan sejumlah penjual es dan pengunjung CFD untuk mendapatkan wawasan lebih dalam mengenai fenomena ini. Selain itu, bisa juga memasukkan data cuaca dari hari-hari sebelumnya untuk memberikan konteks lebih jelas terkait dengan peningkatan penjualan es saat cuaca panas.
Selain itu, beberapa survei di antara pengunjung juga bisa dilakukan untuk mengetahui preferensi minuman sejuk apa yang paling diminati serta alasan mengapa mereka memilih untuk membeli es saat cuaca panas. Dengan demikian, artikel ini bisa menjadi lebih mendalam dan informatif bagi pembaca.
Dengan adanya perubahan perilaku konsumen dalam memenuhi kebutuhan akan minuman sejuk saat cuaca panas, tentunya hal ini memberi peluang usaha yang menjanjikan bagi para penjual es di sekitar area CFD Jakarta. Diketahui bahwa faktor cuaca mempengaruhi pola konsumsi masyarakat, sehingga penjual es dapat mengantisipasi dan meningkatkan persiapan dagangan mereka untuk menyesuaikan dengan perubahan cuaca yang dapat memengaruhi peningkatan permintaan.