BSI Gandeng 17 Laznas Permudah Kurban Digital Lewat Aplikasi BYOND
Tanggal: 25 Mei 2025 17:58 wib.
Tampang.com | PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus memperluas inovasi layanan kurban digital dengan menggandeng 17 Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas). Kerja sama ini bertujuan memudahkan masyarakat berkurban secara praktis dan transparan melalui aplikasi BYOND by BSI.
Wakil Direktur Utama BSI, Bob T. Ananta, menegaskan komitmen bank untuk memberikan kemudahan akses ibadah kurban. "Dengan BYOND, masyarakat bisa berkurban tanpa ribet dan semua proses bisa dipantau secara transparan," ujarnya pada Minggu (25/5/2025).
Beberapa Laznas yang bekerja sama antara lain Baznas, Dompet Dhuafa, Rumah Zakat, BSI Maslahat, Baitul Maal Hidayatullah, serta Laznas lainnya yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Melalui program “Tebar Lebih Banyak Manfaat” yang diinisiasi BSI Maslahat, penyaluran hewan kurban menjangkau 10 provinsi dan melibatkan peternak binaan di 25 kota/kabupaten.
Pengguna aplikasi BYOND cukup memilih menu “berbagi” dan klik “beli hewan kurban”. Setelah menentukan jenis hewan dan memasukkan data pengurban, pembayaran dapat langsung dilakukan secara digital. Hewan kurban kemudian akan disembelih dan didistribusikan kepada mustahik dalam bentuk daging segar maupun olahan kaleng.
Selain itu, BSI dan BSI Maslahat menyediakan beragam program menarik menjelang Iduladha 1446 Hijriah, seperti cashback Rp250.000 untuk pembelian hewan kurban minimal Rp3 juta via BYOND (kuota terbatas hingga 5 Juni 2025). Program lainnya meliputi hadiah hewan kurban untuk nasabah BSI OTO dengan pembiayaan tertinggi, serta sedekah kurban senilai Rp50.000 untuk nasabah baru BYOND.
Tidak hanya itu, ada juga program khusus untuk nasabah pensiun dan pra-pensiun, serta kesempatan mendapatkan hewan kurban bagi nasabah yang melakukan top up dana mulai dari Rp150 juta hingga Rp1 miliar. Kurban digital juga dapat diakses oleh pengguna BSI Mitraguna dan kartu Hasanah.
Langkah ini menunjukkan BSI berkomitmen mendorong digitalisasi ibadah kurban sekaligus memberdayakan peternak lokal dan memastikan penyaluran manfaat sampai ke tangan yang membutuhkan secara efektif.