Bihun Mengandung Plastik.. Hoax atau Fakta?

Tampang.com - Awal Agustus ini media sosial di hebohkan dengan produk bihun yang diduga mengandung plastik. Bihun tersebut akan terbakar dan mengeluarkan tetesan seperti plastik jika disulut dengan api.

Didalam video tersebut seorang warga berusaha mengambil bihun dari kemasan dan memotongnya menjadi beberapa bagian kecil. Ia pun kemudian menggenggam bihu ditangannya kemudian langsung membakar bihun tersebut dengan korek gas.

Alhasil, ketika bihun terkena percikan api bihun pun terbakar dan api semakin membesar hingga membakar habis bihun tersebut. Pihak Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) langsung menindaklanjuti kejadian tersebut dan mengajak masyarakat agar lebih memahami soal kandungan bahan dalam produk pangan.

Produk pangan yang memiliki rantai karbon atau ikatan antar karbon dengan kadar air rendah terutama yang memiliki bentuk tipis seperti bihun, kerupuk, mie, biskuit dan makanan ringan lainnya akan mudah terbakar jika disulut dengan api.

Bihun yang dapat terbakar tersebut tidak langsung dinyatakan terbukti mengandung plastik atau lili. Perlu adanya pengujian laboratorium lebih lanjut untuk memastikan kandungan yang terdapat pada bihun tersebut.

BPOM akan terus melakukan tugasnya dengan mengawasi atau mengevaluasi mutu, keamanan dan gizi pangan. Pihak BPOM akan mengevaluasi seluruh bahan yang digunakan untuk proses pembuatan pangan olahan sebelum produk pangan tersebut diedarkan dan diberikan nomor izin edar (MD maupun ML) yang dicantumkan pada labelnya.