Aksi Mogok Kerja Oleh Karyawan JICT
Tanggal: 5 Agu 2017 13:54 wib.
Tampang.com – Dilansir dari Liputan6.com, Para pengusaha menyayangkan aksi mogok kerja yang dilakukan oleh Serikat Pekerja PT Jakarta Internasional Countainer Terminal (JICT). Aksi ini telah dilakukan beberapa kali oleh para karyawan.
Lalu atas kejadian ini, eksistensi forum bipartite yang dimiliki perusahaan mulai dipertanyakan dimana harusnya forum tersebut dapat menjadi mediasi antara pengusaha dengan para pekerja.
Aksi ini mengancam kondisi ekonomi di Indonesia karena JICT memegang peran penting dalam perdagangan ekspor dan impor Indonesia.
“Kalau begini kan menimbulkan ketidakpastian barang keluar dari pelabuhan. Dampaknya barang akan menumpuk karena tidak bisa keluar. Ini membuat kita ga kondusif,” kata Sarman kepada Liputan6.com, Jumat (4/8/2017).
Rencananya, Serikat Pekerja dan Manajemen JICT akan menggelar pertemuan pada hari ini untuk menyudahi aksi mogok kerja. Media itu pun dihadiri langsung oleh Kepala Sudinkertrans jakrta Utara, Dwi Untoro.
Dwin menjelaskan bahwasannya keputusan bulat akan didapatkan jika 3 tuntutan telah mampu diselesaikan oleh kedua belah pihak. Khususnya tentang bonus pekerja dimana bonus diberikan 2 kali lipat dari bonus pertama.
Pembahasan kedua adalah tentang simpanan sejenis tabungan dan soal PKB (Perjanjian Kerja Bersama) yang dibuat antara Serikat Pekerja dan wakil dari pengusaha.
Namun, sejauh ini aksi mogok berjalan kondusif. Semua berharap langkah mediasi ini dapat menyelesaikan semua masalah dan aksi mogok dapat cepat selesai.