30 Ribu UMKM Antusias Jadi Mitra Prorgam Makan Bergizi Gratis
Tanggal: 3 Feb 2025 22:04 wib.
Tampang.com | Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah mendapat sambutan luar biasa dari pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Menteri UMKM Maman Abdurrahman mengungkapkan bahwa jumlah pendaftar sebagai mitra program ini telah mencapai 30.000 UMKM, menunjukkan antusiasme tinggi dari pelaku usaha di berbagai daerah.
Menurut Maman, lonjakan pendaftaran ini terjadi sejak pemerintah membuka peluang bagi UMKM untuk ikut serta dalam program Makan Bergizi Gratis. Dengan adanya sistem pendaftaran berbasis daring, proses seleksi menjadi lebih transparan dan mudah diakses oleh para pelaku usaha.
"Kami sangat mengapresiasi tingginya antusiasme UMKM untuk bergabung dalam program ini. Sejak dibuka, jumlah pendaftar sudah menyentuh angka 30 ribu, dan terus bertambah," ujar Maman dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (2/2/2025).
Untuk memastikan kualitas makanan yang diberikan kepada masyarakat, pemerintah melalui Badan Gizi Nasional (BGN) menerapkan proses verifikasi ketat. Seleksi ini mencakup kapasitas produksi, kelayakan bahan baku, serta standar operasional bisnis yang harus dipenuhi oleh setiap UMKM yang ingin menjadi mitra MBG.
Maman menegaskan bahwa tidak semua UMKM yang mendaftar akan otomatis lolos sebagai mitra. Setiap pelaku usaha harus melewati proses seleksi yang dilakukan Badan Gizi Nasional (BGN), termasuk uji kelayakan operasional dan standar produksi.
"Kami ingin memastikan bahwa makanan yang diberikan kepada masyarakat dalam program ini memiliki kualitas terbaik. Oleh karena itu, ada tahapan verifikasi yang harus diikuti oleh setiap UMKM," jelasnya.
Berikut beberapa kriteria utama bagi UMKM yang ingin bergabung sebagai mitra MBG:
Memiliki kapasitas produksi yang memadai untuk memenuhi kebutuhan program.
Menggunakan bahan baku berkualitas sesuai standar gizi yang ditetapkan oleh BGN.
Memiliki izin usaha yang lengkap dan legalitas operasional yang jelas.
Mampu memenuhi standar kebersihan dan keamanan pangan.
Dampak Positif bagi UMKM dan Masyarakat, Partisipasi UMKM dalam program Makan Bergizi Gratis tidak hanya membantu masyarakat mendapatkan akses makanan sehat, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang besar bagi para pelaku usaha.
Dengan bergabung dalam program ini, UMKM berkesempatan mendapatkan pasar yang lebih luas, meningkatkan produksi, serta membuka lebih banyak lapangan pekerjaan. Selain itu, program ini juga mendorong pertumbuhan industri pangan lokal, mengurangi ketergantungan pada impor bahan makanan, dan meningkatkan kesejahteraan para pelaku usaha kecil.
"Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan gizi masyarakat, tetapi juga memberdayakan UMKM agar bisa tumbuh lebih besar dan berkelanjutan," ujar Maman.
Dengan jumlah pendaftar yang sudah mencapai 30.000 UMKM, program Makan Bergizi Gratis menjadi salah satu inisiatif pemerintah yang paling diminati. Melalui proses seleksi yang ketat, pemerintah memastikan bahwa hanya UMKM yang memenuhi standar produksi dan keamanan pangan yang bisa menjadi mitra resmi program ini.
Ke depannya, program ini diharapkan dapat semakin memperkuat ekonomi UMKM, menciptakan lapangan kerja baru, serta membantu masyarakat mendapatkan akses makanan sehat dan bergizi secara gratis.