Sumber foto: Google

Saat "Spider-Man" Jualan Kambing Kurban Jelang Idul Adha

Tanggal: 29 Mei 2025 18:36 wib.
Menjelang Idul Adha, sosok “Spider-Man” muncul di Semarang bukan untuk tangkap penjahat tapi beri makan kambing. Aksi unik ini dilakukan oleh Fajar Indarto, pemuda berusia 20 tahun asal Semarang yang ingin menarik perhatian warga ke peternakan miliknya yang dikenal dengan nama “Kandang Prengus.” Di tengah hiruk-pikuk persiapan masyarakat untuk merayakan Idul Adha, kehadiran Fajar dalam kostum karakter superhero Marvel ini sukses mengundang tawa dan perhatian dari pengunjung.

Kandang Prengus, yang terletak di pinggiran kota Semarang, merupakan peternakan yang memiliki sejumlah kambing pilihan untuk dijadikan hewan kurban. Dengan memanfaatkan popularitas karakter Spider-Man, Fajar berharap dapat meningkatkan minat warga untuk membeli kambing kurban di peternakannya. Tak hanya menarik perhatian, tapi juga memberikan edukasi tentang pentingnya memilih hewan kurban yang sehat dan berkualitas. 

Dalam aksinya, saat berkeliling mengajak warga melihat kambing-kambing di peternakannya, Fajar mengenakan kostum penuh warna dan mengingatkan pengunjung tentang tanggung jawab dalam memilih hewan kurban. “Saya ingin menunjukkan bahwa memilih kambing kurban bukan hanya soal harga, tetapi juga tentang kesehatan dan perawatan hewan tersebut,” ujarnya sambil tersenyum. Kehadiran Spider-Man di Kandang Prengus bukan hanya hiasan semata, tetapi juga cara menarik perhatian generasi muda agar lebih peduli terhadap peternakan dan pelestarian hewan.

Dengan melakukan promosi unik ini, Fajar berhasil menjadikan Kandang Prengus sebagai salah satu tujuan favorit menjelang Idul Adha. Ia mengaku tidak menyangka jika aksinya ini mendapat respon positif dari masyarakat. Banyak warga yang datang bukan hanya untuk membeli kambing, tetapi juga ingin berfoto bersama dengan Spider-Man. “Saya ingin menciptakan suasana yang menyenangkan dan tidak kaku ketika berbelanja hewan kurban,” lanjut Fajar.

Selain memberikan edukasi, Fajar juga memastikan bahwa kambing-kambing di Kandang Prengus telah menjalani perawatan yang baik. Setiap hewan yang dijual telah diperiksa kesehatannya dan memenuhi syarat sebagai hewan kurban yang baik. Dengan pendekatan yang inovatif ini, diharapkan masyarakat tidak hanya berfokus pada harga, tetapi juga mempertimbangkan aspek kesehatan dan perawatan hewan.

Aksi Fajar ini pun mencuri perhatian banyak media dan warganet. Video dan foto-foto Spider-Man yang berkeliling memberi makan kambing viral di media sosial, semakin meningkatkan popularitas Kandang Prengus. “Saya ingin mengubah pandangan tentang peternakan, bahwa itu bisa menjadi hal yang menyenangkan dan menarik,” katanya. Dengan semangat yang tinggi, Fajar berharap dapat menginspirasi peternak muda lainnya untuk melakukan hal yang sama.

Satu lagi, dengan mengenakan kostum Spider-Man, Fajar berhasil merangkul anak-anak yang datang berkunjung. Selain bisa belajar tentang hewan kurban, mereka juga diajak untuk berinteraksi langsung dengan kambing-kambing dan memahami proses yang terjadi sebelum hewan tersebut dijadikan kurban. Hal ini menjadi momen berharga bagi anak-anak untuk belajar tentang nilai-nilai kepedulian terhadap hewan dan tanggung jawab sosial.

Jelang Idul Adha, Kandang Prengus memang menjadi sorotan di daerah Semarang. Dengan pendekatan kreatif yang diterapkan oleh Fajar, ia menunjukkan bahwa bisnis peternakan bisa dipadukan dengan konsep yang menarik dan edukatif. Sedangkan bagi masyarakat, kehadiran sosok Spider-Man membawa nuansa baru yang ceria dalam persiapan menyambut Hari Raya Idul Adha.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved