Sumber foto: Google

Pria di China Meninggal Usai Cabut 23 Gigi dalam Sehari

Tanggal: 12 Sep 2024 13:37 wib.
Sebuah peristiwa tragis terjadi di Yongkang, Zhejiang, China pada tanggal 27 Agustus 2024, saat seorang pria bernama Huang mengalami kematian yang tidak diduga setelah menjalani tindakan cabut gigi yang berlebihan. Tiga belas hari setelah tindakan tersebut, Huang dikabarkan meninggal dunia diduga karena serangan jantung. Kejadian ini menjadi perhatian publik karena kasus yang jarang terjadi ini menimbulkan banyak spekulasi dan kontroversi.

Tindakan cabut gigi yang dilakukan oleh pria tersebut sangat tidak lazim, karena dalam satu hari, ia berhasil mencabut 23 gigi sekaligus. Menurut laporan medis, Huang didiagnosis mengalami masalah gigi yang cukup serius, yang kemudian membuatnya memutuskan untuk menjalani tindakan ekstraksi sebanyak itu. Meskipun merupakan keputusan yang tidak lazim, namun ia diyakini telah berkonsultasi dengan dokter gigi terkait sebelum menjalani tindakan tersebut. 

Diberitakan Shine, Huang menjalani prosedur pencabutan gigi di Klinik DeWay Dental pada 14 Agustus 2024. Prosedur medis yang dilakukan dengan membuat lubang di tengkorak dan rahang bawah dalam satu hari itu dikenal sebagai immediate restoration atau restorasi segera. Shu berpendapat, tindakan tersebut menyebabkan ayahnya harus menahan rasa sakit yang luar biasa setelah obat anestesi hilang.

Meski demikian, berbagai pendapat dari kalangan medis pun bermunculan terkait risiko dan dampak dari tindakan ekstraksi gigi dalam jumlah yang sangat banyak dalam waktu singkat. Beberapa dokter gigi menyatakan bahwa cabut gigi dalam jumlah besar dalam satu waktu dapat meningkatkan risiko infeksi, perdarahan berlebihan, bahkan komplikasi serius seperti serangan jantung. Meskipun kejadian seperti ini sangat jarang terjadi, namun peningkatan risiko tersebut tetap perlu menjadi perhatian serius bagi semua pihak yang terlibat.

Belum ada pernyataan resmi dari pihak keluarga atau rumah sakit terkait penyebab pasti kematian Huang setelah menjalani tindakan tersebut. Namun, pihak berwenang setempat telah memastikan bahwa investigasi sedang dilakukan untuk mengungkap penyebab kematian yang sebenarnya.

Kejadian ini memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi semua pihak, terutama bagi masyarakat umum dan tenaga medis. Pentingnya konsultasi yang mendalam antara pasien dan dokter sebelum menjalani tindakan medis yang tidak lazim, serta pemahaman mendalam mengenai risiko dan dampak yang mungkin terjadi setelah tindakan tersebut, merupakan faktor yang tidak boleh diabaikan.

Insiden di China ini juga menjadi peringatan bagi masyarakat untuk lebih memperhatikan kesehatan gigi mereka. Rutinnya pemeriksaan ke dokter gigi, menjaga kebersihan mulut, dan memahami dengan jelas kondisi gigi dan mulut sendiri dapat mencegah kasus-kasus yang tidak diinginkan seperti yang menimpa pria tersebut.

Kejadian tragis ini juga sekaligus menjadi catatan bagi tenaga medis akan pentingnya memberikan edukasi yang komprehensif kepada pasien sebelum menjalani tindakan medis tertentu, sehingga pasien memiliki pemahaman yang jelas terhadap segala risiko dan konsekuensi yang mungkin timbul. Dengan begitu, diharapkan kejadian seperti ini tidak terulang di masa mendatang.

Meninggalnya Huang setelah menjalani tindakan cabut gigi dalam jumlah besar dalam satu waktu tentu menjadi peringatan bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan terkait tindakan medis. Semoga tragedi ini dapat memberikan pembelajaran yang berharga bagi semua pihak yang terlibat.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved