Sumber foto: Google

Presiden Prabowo Terbang ke Arab Saudi Lobi Tmabah Kuota Haji 2025 pada Akhir Januari

Tanggal: 12 Jan 2025 20:13 wib.
Tampang.com | Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dijadwalkan akan bertolak ke Arab Saudi pada akhir Januari 2025. Lawatan ini bertujuan untuk melobi otoritas setempat agar menambah kuota haji bagi Indonesia tahun 1446 H/2025 M. Langkah tersebut merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah untuk mengurangi panjangnya antrean calon jemaah haji Indonesia, yang menjadi salah satu tantangan utama dalam penyelenggaraan ibadah haji.

Indonesia sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia menghadapi tantangan besar dalam pengelolaan kuota haji. Saat ini, antrean calon jemaah haji di berbagai daerah bisa mencapai belasan hingga puluhan tahun. Kondisi ini sangat memprihatinkan, terutama bagi calon jemaah haji yang sudah lanjut usia (lansia) dan memiliki kondisi kesehatan yang kurang baik.

“Banyak calon jemaah haji yang sudah lanjut usia merasa waswas karena belum mendapatkan giliran berangkat ke Tanah Suci. Sebagian besar dari mereka khawatir kondisi kesehatan mereka tidak lagi memungkinkan saat giliran keberangkatan tiba,” ujar seorang calon jemaah haji asal Jawa Timur.

Dengan tambahan kuota, pemerintah berharap dapat mempercepat proses pemberangkatan, khususnya bagi calon jemaah haji lansia yang menjadi prioritas.

Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa perbaikan penyelenggaraan ibadah haji menjadi salah satu fokus pemerintahannya. Lawatan ke Arab Saudi ini mencerminkan keseriusan pemerintah dalam mencari solusi atas persoalan yang selama ini menjadi keluhan masyarakat.

“Kami memahami panjangnya antrean jemaah haji Indonesia. Oleh karena itu, kami akan mengupayakan tambahan kuota langsung dari otoritas Arab Saudi agar lebih banyak rakyat Indonesia dapat menunaikan ibadah haji lebih cepat,” kata Presiden Prabowo dalam konferensi pers di Jakarta pada Jumat (12/1/2025).

Prabowo juga menyampaikan bahwa upaya ini tidak hanya soal penambahan kuota, tetapi juga mencakup peningkatan kualitas layanan bagi jemaah haji Indonesia, baik selama persiapan, perjalanan, hingga berada di Tanah Suci.

Dalam lobi tambahan kuota ini, pemerintah Indonesia berencana mengajukan prioritas pemberangkatan bagi calon jemaah haji lansia. Hal ini dilakukan mengingat kelompok lansia memiliki keterbatasan waktu dan kondisi fisik yang memerlukan perhatian khusus.

Kementerian Agama menyebutkan bahwa pada tahun 2024, lebih dari 30% calon jemaah haji Indonesia berusia di atas 60 tahun. Dengan tambahan kuota, pemerintah berharap dapat mengurangi kekhawatiran jemaah lansia dan keluarganya.

Langkah Presiden Prabowo mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk DPR dan organisasi keagamaan. Wakil Ketua DPR, Cucun Ahmad Syamsurijal, menyatakan bahwa upaya ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat.

“Presiden Prabowo telah mengambil langkah yang sangat strategis dan berpihak pada rakyat. Kami di DPR siap mendukung penuh langkah ini agar terealisasi dengan hasil terbaik,” ujar Cucun.

Tambahan kuota haji diharapkan tidak hanya mengurangi antrean, tetapi juga memberikan manfaat sosial dan psikologis bagi masyarakat Indonesia. Antusiasme untuk menunaikan ibadah haji sangat tinggi, sehingga pemerintah perlu memastikan penyelenggaraan ibadah ini semakin baik dan terjangkau.

Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah Arab Saudi telah menunjukkan keterbukaan terhadap permintaan tambahan kuota dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Oleh karena itu, banyak pihak optimistis bahwa upaya Presiden Prabowo kali ini akan membuahkan hasil positif.

Kunjungan Presiden Prabowo ke Arab Saudi pada akhir Januari 2025 menjadi langkah strategis untuk memperjuangkan kepentingan rakyat Indonesia, khususnya calon jemaah haji. Dengan tambahan kuota haji, diharapkan antrean panjang dapat berkurang, dan jemaah lansia yang sudah lama menunggu bisa segera berangkat ke Tanah Suci.

Langkah nyata ini menunjukkan bahwa pemerintah tidak hanya mendengarkan aspirasi rakyat, tetapi juga aktif berupaya mewujudkan solusi yang konkret dan bermanfaat. Semoga perjalanan ini membawa hasil yang positif dan menjadi berkah bagi seluruh umat Islam di Indonesia.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved