Sumber foto: Google

Petisi Batalkan Kenaikan PPN 12 Persen Didukung Puluhan Ribu Orang

Tanggal: 20 Des 2024 09:20 wib.
Petisi yang meminta pemerintah untuk membatalkan kenaikan PPN 12 persen dibuat di laman Change.org oleh akun Bareng Warga. Petisi tersebut telah mendapatkan sebanyak 90.040 tanda tangan atau dukungan. Naiknya PPN yang juga akan membuat harga barang ikut naik sangat mempengaruhi daya beli masyarakat.

Kenaikan PPN sebesar 12 persen yang diumumkan pada akhir bulan lalu telah menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat. Tak sedikit yang merasa risau dengan rencana kenaikan ini, mengingat dampaknya yang berpotensi mempengaruhi keuangan mereka secara langsung. Atas alasan itulah, petisi untuk membatalkan kenaikan PPN tersebut pun dibuat.

Salah satu dari puluhan ribu orang yang mendukung petisi tersebut adalah Dian Wijaya, seorang ibu rumah tangga dari Jakarta. "Saya sangat khawatir dengan kenaikan PPN ini. Harga barang-barang kebutuhan sehari-hari pasti akan naik, dan hal ini tentu akan memberikan dampak yang cukup besar terhadap keuangan keluarga kami," ungkap Dian.

Massa juga akan melakukan aksi penolakan kenaikan PPN 12 persen yang digelar hari ini (19/12/24). Aksi tersebut akan diadakan di Istana Negara yang berada di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat

Dukungan terhadap petisi ini terus mengalir, menandakan bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap kenaikan PPN 12 persen ini cukup tinggi. Banyak yang merasa bahwa kenaikan ini bisa menjadi pukulan telak bagi daya beli masyarakat, terutama mereka yang tengah berjuang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Perdebatan seputar kenaikan PPN memang seringkali terjadi, namun kali ini tampaknya kekhawatiran masyarakat begitu besar sehingga puluhan ribu orang bersedia menyuarakan pendapat mereka melalui petisi ini. Mereka menilai bahwa di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih akibat pandemi, kenaikan PPN yang berdampak langsung pada harga barang-barang konsumsi akan semakin memperburuk kondisi masyarakat.

Melalui petisi ini, para pendukung berharap agar pemerintah dapat mempertimbangkan ulang kebijakan kenaikan PPN 12 persen ini. Dengan puluhan ribu orang yang telah menyuarakan ketidaksetujuan mereka terhadap kebijakan ini, diharapkan suara masyarakat dapat didengar dan dijadikan pertimbangan serius oleh pihak yang berwenang.

Naiknya PPN memang tak hanya berdampak pada harga barang konsumsi, namun juga mempengaruhi berbagai aspek ekonomi di Indonesia. Dampaknya yang begitu luas membuat kenaikan PPN menjadi topik yang cukup sensitif bagi sebagian besar masyarakat.

Dengan adanya petisi ini, diharapkan bahwa suara masyarakat dapat didengar dengan serius oleh pemerintah. Para pendukung petisi ini pun berharap agar kebijakan kenaikan PPN 12 persen ini dapat difikirkan kembali, mengingat dampak signifikan yang akan terjadi terhadap daya beli dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Petisi ini menjadi salah satu contoh bagaimana masyarakat menggunakan platform daring untuk menyampaikan suara mereka terkait kebijakan pemerintah. Dukungan yang begitu besar dari puluhan ribu orang terhadap petisi ini menunjukkan bahwa kebijakan ini menjadi perhatian serius bagi banyak pihak.

Masyarakat pun berharap agar petisi ini dapat menjadi panggilan bagi pemerintah untuk memperhatikan dan merespons kekhawatiran masyarakat terhadap kenaikan PPN 12 persen ini. Sebuah langkah yang diharapkan dapat membuka ruang dialog antara pemerintah dan masyarakat terkait kebijakan yang begitu mempengaruhi kondisi sosial ekonomi masyarakat.

Ketika masyarakat bersatu untuk menyuarakan pendapat mereka, ini menjadi sebuah cermin bahwa perhatian pemerintah terhadap aspirasi masyarakat sangat penting. Dukungan yang begitu besar terhadap petisi ini telah menjadi bukti nyata bahwa kenaikan PPN 12 persen telah memicu kekhawatiran yang sangat besar bagi masyarakat Indonesia.

Sebanyak 90.040 tanda tangan yang berhasil dikumpulkan oleh petisi ini menjadi sebuah pesan yang kuat bagi pemerintah. Di tengah kondisi ekonomi yang belum stabil, petisi ini menjadi sebuah bentuk protes yang rapi dan terorganisir dari masyarakat terhadap kebijakan yang dianggap dapat memberikan dampak yang besar terhadap kehidupan sehari-hari mereka.

Keberhasilan petisi ini dalam mengumpulkan dukungan yang besar menunjukkan bahwa masyarakat memiliki kekhawatiran yang nyata terhadap rencana kenaikan PPN 12 persen ini. Suara mereka pun diharapkan dapat didengar dengan serius oleh pemerintah, sebagai representasi dari kepentingan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Dengan adanya petisi ini, diharapkan bahwa pemerintah dapat membuka ruang dialog dengan masyarakat, mendengar kekhawatiran mereka, dan mempertimbangkan kembali kebijakan kenaikan PPN ini. Masyarakat berharap agar kebijakan yang diambil dapat mewakili kepentingan dan kesejahteraan mereka, serta memberikan dampak positif bagi kondisi sosial ekonomi masyarakat Indonesia.

Dengan demikian, petisi ini menjadi sebuah teriakan dari masyarakat Indonesia bahwa kebijakan pemerintah memiliki dampak yang besar bagi kehidupan mereka. Dukungan yang begitu besar dari puluhan ribu orang menunjukkan bahwa kenaikan PPN 12 persen ini adalah sebuah masalah yang mengemuka bagi masyarakat, yang berharap agar suaranya dapat didengar dan direspon oleh pemerintah.

Kepentingan dan kesejahteraan masyarakat menjadi fokus utama dari petisi ini, yang diharapkan dapat menjadi pijakan bagi pemerintah untuk mempertimbangkan kembali kebijakan kenaikan PPN 12 persen. Suara masyarakat sangat penting dalam setiap kebijakan pemerintah, dan petisi ini menjadi sebuah contoh nyata bagaimana masyarakat menggunakan platform daring untuk menyuarakan pendapat mereka.

Dengan demikian, petisi ini pun menjadi sebuah panggilan bagi pemerintah untuk memperhatikan kekhawatiran dan aspirasi masyarakat, serta membuka ruang dialog yang konstruktif terkait kebijakan yang begitu mempengaruhi kondisi sosial ekonomi masyarakat. Puluhan ribu orang telah bersuara melalui petisi ini, dan diharapkan bahwa suara mereka dapat didengar dan direspons dengan serius oleh pemerintah.

Sebanyak 90.040 tanda tangan yang berhasil dikumpulkan oleh petisi ini menjadi sebuah bukti betapa banyaknya masyarakat yang merasakan dampak dari kenaikan PPN 12 persen ini. Suara mereka pun diharapkan dapat menjadi sebuah pijakan bagi pemerintah untuk merespons kekhawatiran tersebut dengan bijaksana, dan mempertimbangkan kembali kebijakan kenaikan PPN demi kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Ketika masyarakat bersatu untuk menyuarakan kekhawatiran mereka terhadap kebijakan pemerintah, ini menjadi sebuah cermin bahwa partisipasi masyarakat dalam proses pembuatan kebijakan sangat penting. Dukungan yang begitu besar terhadap petisi ini menunjukkan bahwa kekhawatiran masyarakat selama ini tidaklah terabaikan, dan diharapkan bahwa pemerintah dapat merespons aspirasi masyarakat tersebut dengan serius dan bijaksana.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved