Sumber foto: Google

Perdana, Kapolri Tugaskan Anak Buah Jadi Dirressiber di 8 Polda

Tanggal: 23 Sep 2024 17:27 wib.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo baru-baru ini mengambil langkah proaktif dalam upaya pemberantasan kejahatan dunia maya. Melalui surat telegram bernomor ST/2100/IX/KEP./2024 tertanggal 20 September 2024, beliau menunjuk delapan perwira menengah (pamen) sebagai Direktur Reserse Siber (Dirressiber) di 8 Polda. Penunjukan ini memberikan sinyal kuat bahwa keamanan cybersecurity adalah salah satu prioritas utama Kepolisian Republik Indonesia saat ini.

Keputusan Kapolri dalam menunjuk delapan perwira menengah sebagai Dirressiber menunjukkan komitmen nyata dalam peningkatan kemampuan Polri dalam menghadapi ancaman di dunia maya. Langkah ini sejalan dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin pesat. Kebutuhan akan penanganan kejahatan di ranah digital semakin mendesak, dan penunjukan Dirressiber di setiap Polda diharapkan dapat mengoptimalkan penanganan kasus-kasus kriminalitas di dunia maya.

Para perwira menengah yang ditugaskan sebagai Dirressiber di masing-masing Polda tentunya memiliki kualifikasi dan keahlian yang sesuai untuk tugas ini. Mereka diharapkan mampu memimpin tim reserse siber untuk melakukan penyelidikan, pengamanan digital, dan menangani berbagai jenis kejahatan cyber. Kapolri percaya bahwa dengan adanya petugas yang berspesialisasi di bidang reserse siber, Polri akan semakin mampu menghadapi ancaman cyber yang semakin kompleks dan beragam.

Kehadiran Dirressiber di setiap Polda juga akan membantu memperkuat kerja sama antara Polri dengan berbagai pihak terkait, baik dari sektor swasta maupun pemerintah. Keterlibatan aktif pihak luar merupakan hal yang penting dalam menangani kejahatan cyber, mengingat sifatnya yang lintas batas dan seringkali melibatkan pihak-pihak luar negara. Dengan demikian, penunjukan Dirressiber di setiap Polda diharapkan dapat menciptakan sinergi yang efektif dalam menangani kasus-kasus cybercrime.

Tidak hanya itu, langkah ini juga sekaligus sebagai bagian dari upaya Polri dalam menegakkan hukum di ranah online. Seiring dengan perkembangan teknologi, bentuk kejahatan pun semakin berkembang. Oleh karena itu, keberadaan Dirressiber di setiap Polda diharapkan mampu menjaga keamanan dan ketertiban dalam dunia maya, sebagaimana halnya yang dilakukan oleh satuan-satuan penegak hukum di dunia nyata.

Melalui langkah proaktif ini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membuktikan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, baik di dunia nyata maupun di dunia maya. Penunjukan Dirressiber di 8 Polda merupakan langkah yang strategis dalam memperkuat kapasitas penegakan hukum di bidang cyber, serta memberikan sinyal kuat bahwa Polri serius dalam menghadapi ancaman kejahatan di dunia maya.

Dengan demikian, diharapkan bahwa para perwira menengah yang ditunjuk sebagai Dirressiber dapat menjalankan tugas dengan penuh dedikasi, serta mampu menjawab tantangan yang semakin kompleks di era digital ini. Langkah ini sekaligus menjadi bukti nyata bahwa Polri terus berupaya untuk terus berkembang dan beradaptasi dengan perkembangan zaman.

Penunjukan delapan perwira menengah sebagai Dirressiber di 8 Polda oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan harapan akan peningkatan penanganan kejahatan di dunia maya. Keberadaan Dirressiber diharapkan dapat membawa dampak positif dalam upaya pemberantasan kejahatan cyber, serta memberikan perlindungan yang lebih baik bagi masyarakat dalam ruang digital. Langkah ini juga menegaskan bahwa Polri selalu siap dalam menghadapi berbagai tantangan, termasuk dalam memastikan keamanan di dunia maya.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved