Penumpang Whoosh Melonjak Hingga 80 Persen 4 Hari Sebelum Lebaran

Dekatnya momen Hari Raya Idul Fitri selalu menyebabkan lonjakan penumpang di berbagai moda transportasi, tak terkecuali kereta cepat. Tahun 2024 ini, KCIC (Kereta Cepat Indonesia China) mencatat bahwa penumpang Whoosh melonjak tajam hingga 80 persen hanya dalam 4 hari menjelang Lebaran.

Manager Corporate Communication KCIC, Emir Monti, memprediksi bahwa penumpang kereta cepat Whoosh sudah tembus 15 ribu penumpang per harinya enjelang Hari Raya Idul Fitri 2024. Hal ini menjadi indikasi tingginya minat masyarakat untuk memanfaatkan kereta cepat dalam melakukan perjalanan pulang kampung menjelang Lebaran.

Kereta cepat Whoosh telah menjadi pilihan favorit bagi banyak penumpang yang ingin merasakan kenyamanan perjalanan dan menghindari kemacetan lalu lintas di jalanan. Dengan kecepatan tinggi dan fasilitas yang memadai, kereta cepat semakin menjadi incaran para pemudik yang tidak ingin terjebak dalam perjalanan yang melelahkan dan memakan waktu.

Faktor kenaikan jumlah penumpang Whoosh ini juga dipengaruhi oleh berbagai upaya yang dilakukan oleh KCIC dalam meningkatkan pelayanan serta kenyamanan penumpang. Hal ini termasuk di dalamnya adalah peningkatan frekuensi jadwal perjalanan, peningkatan kapasitas penumpang, serta peningkatan layanan di dalam kereta.

Selain itu, adanya berbagai promo dan penawaran khusus dari Whoosh dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri juga turut mendongkrak minat masyarakat dalam memanfaatkan moda transportasi ini. Diskon harga tiket, penambahan jadwal keberangkatan, serta peningkatan kualitas layanan menjadi faktor utama dalam meningkatkan jumlah penumpang kereta cepat.

Tidak hanya itu, kondisi infrastruktur yang semakin memadai juga ikut berperan dalam meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan kereta cepat. Dengan adanya jalur kereta yang semakin luas, lancar, dan nyaman, para pemudik menjadi lebih tertarik untuk beralih dari moda transportasi konvensional ke kereta cepat.

Kenaikan tajam jumlah penumpang Whoosh ini juga memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah sekitar jalur kereta cepat. Meningkatnya jumlah wisatawan dan pemudik turut memacu sektor ekonomi lokal, seperti usaha kuliner, penginapan, dan berbagai industri kreatif lainnya.

Melihat fenomena tajamnya lonjakan penumpang Whoosh menjelang Lebaran, KCIC berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dan pelayanan demi kepuasan penumpang. Diharapkan dengan adanya kereta cepat, perjalanan pulang kampung akan semakin nyaman dan menyenangkan bagi para pemudik.

Dengan demikian, kereta cepat Whoosh menjadi salah satu pilihan utama bagi masyarakat dalam melakukan perjalanan pulang kampung menjelang Hari Raya Idul Fitri. Kenaikan jumlah penumpang yang signifikan juga menjadi indikasi bahwa moda transportasi ini semakin diminati oleh masyarakat Indonesia dalam menjalani perjalanan yang aman, cepat, dan nyaman.