Penuhi Kebutuhan MBG, Koperasi Siap Pasok 1,3 Juta Liter Susu Perhari
Tanggal: 26 Des 2024 09:43 wib.
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menyatakan bahwa koperasi susu siap memasok kebutuhan susu sebagai menu pendamping program prioritas Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan Presiden Prabowo. Pemerintah saat ini tengah menyusun Peraturan Presiden (Perpres) tentang Percepatan produksi Susu Nasional sebagai landasan dalam memastikan penyerapan susu segar dari peternak sekaligus menekan impor bahan baku susu.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah dicanangkan oleh Presiden Prabowo menjadi prioritas pemerintah dalam upaya memberikan asupan gizi yang seimbang bagi masyarakat Indonesia. Dalam konteks ini, kebutuhan akan susu segar sebagai bagian dari asupan gizi yang penting telah menjadi perhatian serius. Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi mengungkapkan bahwa koperasi susu di Indonesia telah menyiapkan diri untuk memasok susu dengan jumlah yang cukup besar, yaitu sebanyak 1,3 juta liter perhari, guna mendukung keberhasilan program Makan Bergizi Gratis.
Seiring dengan program Makan Bergizi Gratis, Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya percepatan produksi Susu Nasional. Hal ini sejalan dengan semangat untuk mengedepankan produk-produk dalam negeri guna mendukung kemandirian pangan Indonesia. Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi mengatakan bahwa koperasi susu di Indonesia mendukung penuh upaya pemerintah dalam menciptakan kebijakan yang mempercepat produksi susu nasional.
Dalam kerangka percepatan produksi Susu Nasional, pemerintah tengah menyusun Peraturan Presiden (Perpres) guna memastikan penyerapan susu segar yang dihasilkan oleh koperasi-koperasi susu di Indonesia. Perpres tersebut diharapkan dapat memberikan arah yang jelas dan dukungan nyata bagi produsen susu dalam negeri, sehingga mereka dapat menghasilkan susu dengan kualitas dan kuantitas yang memadai.
Koperasi susu di Indonesia mengambil langkah-langkah strategis guna memastikan pasokan susu yang memadai untuk mendukung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis. Dalam hal ini, koperasi susu telah menyiapkan kapasitas produksi sebesar 1,3 juta liter susu perhari, menunjukkan komitmen mereka dalam memenuhi kebutuhan susu bagi masyarakat Indonesia. Langkah-langkah ini tidak hanya akan memastikan ketersediaan susu yang cukup, tetapi juga akan memberikan dampak positif bagi para peternak susu di Indonesia.
Upaya pemerintah dan koperasi susu untuk mempercepat produksi Susu Nasional merupakan langkah yang strategis dalam memenuhi kebutuhan akan asupan gizi masyarakat. Dengan adanya sinergi antara pemerintah, koperasi susu, dan para peternak susu, diharapkan Indonesia dapat mencapai kemandirian dalam pasokan susu, serta memberikan kontribusi yang signifikan bagi peningkatan kesejahteraan peternak susu di Tanah Air.
Keterlibatan koperasi susu dalam memenuhi kebutuhan susu untuk program Makan Bergizi Gratis merupakan contoh nyata bagaimana sektor koperasi dapat berperan aktif dalam mendukung program-program pemerintah demi kesejahteraan rakyat. Sinergi antara pemerintah, koperasi, dan para peternak susu perlu dipertahankan dan ditingkatkan guna mencapai tujuan bersama, yaitu kemandirian pasokan susu dan peningkatan kesejahteraan peternak susu di Indonesia.