Pemprov Jateng Ajukan Dataran Tinggi Dieng sebagai Geopark Nasional
Tanggal: 24 Apr 2024 05:21 wib.
Peringatan Hari Bumi Sedunia tingkat Provinsi Jawa Tengah yang dilaksanakan di Wonosobo pada tahun ini membawa berita baik bagi pecinta alam dan keindahan geologi. Dalam peringatan tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengumumkan rencana untuk mengajukan Dataran Tinggi Dieng sebagai Geopark Nasional. Langkah ini dilakukan sebagai upaya untuk mengakui nilai kearifan lokal dan keindahan alam yang dimiliki oleh daerah tersebut.
Status Dataran Tinggi Dieng saat ini masih merupakan geo-heritage, yang merupakan warisan alam yang memiliki nilai geologi, baik dari segi ilmiah maupun keindahan. Keputusan untuk mendorong Dieng menuju geopark nasional diharapkan dapat memberikan pengakuan internasional terhadap kekayaan alam dan kebudayaan yang dimiliki oleh Dieng.
Dieng sendiri memiliki keindahan geologi dengan terbentuknya dataran tinggi yang disebut Dieng Plateau. Dengan luas sekitar 40 km persegi, Dieng Plateau telah menjadi tujuan wisata populer bagi para pecinta alam dan peneliti geologi. Keberadaan Gunung Prau, Gunung Sindoro, dan Gunung Sumbing juga menambah pesona alam Dieng yang menakjubkan.
Tak hanya keindahan alamnya, Dieng juga kaya akan sejarah dan kebudayaan. Terdapat kompleks candi Hindu kuno yang menjadi saksi bisu perkembangan agama dan kebudayaan di Indonesia. Selain itu, Dieng juga dikenal dengan tradisi unik seperti festival ritual untuk merayakan panen dan ritual tahun baru yang disebut sebagai "Ritual Labuhan".
Dengan mengajukan Dataran Tinggi Dieng sebagai Geopark Nasional, diharapkan pula akan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melestarikan lingkungan alam dan kearifan lokal. Konsep geopark sendiri bukan hanya fokus pada aspek geologi, namun juga pada aspek sosial, budaya, dan ekonomi yang berkelanjutan.
Dieng Plateau memiliki potensi untuk menjadi salah satu Geopark Nasional yang terkenal di Indonesia, dan bahkan di dunia. Upaya untuk melindungi serta mempromosikan keunikan alam dan budaya Dieng melalui penunjukan sebagai geopark akan membawa dampak positif bagi perekonomian lokal dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan.
Adanya rencana pengajuan ini juga sejalan dengan Peringatan Hari Bumi Sedunia yang menekankan pentingnya pelestarian alam dan lingkungan. Dengan mengakui nilai keindahan alam secara formal melalui status geopark nasional, Dieng akan semakin menjadi tujuan wisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Sebagai kesimpulan, langkah Pemprov Jawa Tengah untuk mengajukan Dataran Tinggi Dieng sebagai Geopark Nasional adalah suatu langkah yang tepat dan strategis. Hal ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi masyarakat lokal, pariwisata, sains, dan pelestarian lingkungan. Dengan demikian, Dieng akan semakin dikenal di mata dunia sebagai salah satu tempat yang memadukan keindahan alam, kearifan lokal, dan pelestarian lingkungan secara harmonis.