Menpar Widiyanti Luncurkan Program Gerakan Wisata Bersih Bersama Sri Sultan Hamengkubuwono X

Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti, bekerja sama dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X, meluncurkan program "Gerakan Wisata Bersih" pada Minggu, 26 Januari 2025. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan pelaku industri pariwisata akan pentingnya menjaga kebersihan destinasi wisata di Indonesia.

Acara peluncuran berlangsung di kawasan Malioboro, Yogyakarta, yang merupakan salah satu ikon pariwisata Indonesia. Dalam sambutannya, Menpar Widiyanti menekankan bahwa kebersihan adalah faktor kunci dalam menarik wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

"Kebersihan destinasi wisata tidak hanya mencerminkan citra positif negara kita, tetapi juga memastikan kenyamanan dan keselamatan wisatawan. Melalui Gerakan Wisata Bersih, kami berharap dapat mendorong partisipasi aktif dari semua pihak untuk menjaga dan meningkatkan standar kebersihan di setiap destinasi," ujar Widiyanti.

Sri Sultan Hamengkubuwono X menambahkan bahwa Yogyakarta siap menjadi contoh dalam implementasi program ini. Beliau mengajak masyarakat Yogyakarta, khususnya para pelaku usaha di sektor pariwisata, untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.

"Yogyakarta sebagai destinasi wisata unggulan harus menjadi pelopor dalam gerakan ini. Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan, tidak hanya untuk kenyamanan wisatawan, tetapi juga untuk kelestarian lingkungan kita," kata Sri Sultan.

Program Gerakan Wisata Bersih mencakup berbagai kegiatan, antara lain edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat dan pelaku usaha pariwisata, penyediaan fasilitas kebersihan di destinasi wisata, serta kampanye pengurangan penggunaan plastik sekali pakai. Selain itu, akan dibentuk tim relawan yang bertugas memantau dan memastikan implementasi program berjalan dengan baik.

Peluncuran program ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, termasuk pelaku industri pariwisata dan komunitas pecinta lingkungan. Mereka menilai bahwa inisiatif ini sangat relevan dan dibutuhkan untuk meningkatkan daya saing pariwisata Indonesia di kancah internasional.

"Kebersihan adalah salah satu faktor utama yang diperhatikan wisatawan saat memilih destinasi. Dengan adanya Gerakan Wisata Bersih, kami optimis pariwisata Indonesia akan semakin diminati," ujar Rina, seorang pengelola homestay di Yogyakarta.

Menpar Widiyanti berharap program ini dapat diimplementasikan secara berkelanjutan dan menjadi budaya di setiap destinasi wisata di Indonesia. Beliau juga mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dan menjadikan kebersihan sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.

"Gerakan ini bukan hanya tugas pemerintah atau pelaku industri pariwisata, tetapi tanggung jawab kita semua sebagai warga negara yang peduli akan masa depan pariwisata dan lingkungan Indonesia," tutup Widiyanti.

Dengan diluncurkannya Gerakan Wisata Bersih, diharapkan Indonesia dapat meningkatkan kualitas destinasi wisatanya, menarik lebih banyak wisatawan, dan pada akhirnya meningkatkan perekonomian nasional melalui sektor pariwisata yang berkelanjutan.