Mata Langka di Dunia: Apa Warna Mata yang Paling Jarang Ditemui?
Tanggal: 13 Mei 2025 21:45 wib.
Mata manusia memiliki berbagai warna yang menarik, seperti cokelat, biru, hijau, dan hazel. Namun, di antara warna-warna tersebut, adakah yang paling langka? Banyak yang mengira bahwa warna mata biru atau hijau adalah yang terlangka, namun berdasarkan penelitian, ada fakta mengejutkan yang mengungkapkan siapa yang benar-benar mendominasi dunia dalam hal warna mata.
Warna Mata Paling Langka di Dunia
Menurut sebuah laporan dari BBC Science Focus, mata hijau menempati posisi sebagai warna mata yang paling langka. Berdasarkan survei dari American Academy of Ophthalmology pada tahun 2014, hanya sekitar 9% dari populasi dunia yang memiliki mata berwarna hijau. Ini menjadikan warna mata hijau sebagai salah satu yang paling jarang ditemukan di dunia.
Di sisi lain, ada juga warna mata lain yang terbilang langka, seperti hazel, yang merupakan kombinasi dari cokelat terang dengan aksen hijau dan oranye. Sekitar 18% populasi dunia memiliki warna mata hazel, menjadikannya lebih umum dibandingkan dengan mata hijau namun tetap relatif langka dibandingkan dengan warna mata lainnya.
Mata Biru dan Cokelat: Lebih Banyak yang Memiliki
Jika kita berbicara mengenai mata biru, hasil studi menunjukkan bahwa sekitar 27% orang di dunia memiliki mata berwarna biru. Meskipun terbilang langka, jumlahnya masih jauh lebih banyak dibandingkan dengan mata hijau atau hazel.
Namun, yang paling banyak dimiliki oleh populasi manusia adalah warna cokelat. Sekitar 45% hingga 55% orang di dunia memiliki mata berwarna cokelat, menjadikannya warna mata yang paling umum dan mendominasi populasi dunia.
1% Populasi Memiliki Warna Mata Unik
Selain warna mata yang biasa kita temui, ada juga warna mata yang lebih unik dan sangat jarang, yaitu kondisi albinisme. Dalam kondisi ini, iris mata biasanya tampak bening atau sangat terang, dan pembuluh darah di mata terlihat merah atau biru muda. Menurut penelitian, kondisi ini hanya ditemukan pada satu dari 200.000 orang di dunia.
Namun, tidak hanya albinisme yang menambah keragaman warna mata langka. Berdasarkan studi Iris Colour Classification Scales yang diterbitkan pada 2015, peneliti mengungkapkan bahwa warna mata abu-abu merupakan yang paling jarang di dunia. Jumlah orang yang memiliki mata abu-abu ini kurang dari 1% dari populasi global.
Daftar Lengkap Warna Mata Berdasarkan Klasifikasi Iris
Berdasarkan klasifikasi iris yang dilakukan oleh berbagai penelitian, berikut adalah daftar warna mata yang ditemukan di dunia beserta persentase populasi yang memilikinya:
Abu-abu dan lainnya
Jumlah populasi di dunia: kurang dari 1%
Hijau
Jumlah populasi di dunia: 2%
Hazel
Jumlah populasi di dunia: 10%
Biru
Jumlah populasi di dunia: 8-10%
Cokelat
Jumlah populasi di dunia: 55-79%
Persebaran Geografis Warna Mata
Selain persentase global, warna mata juga dapat dipengaruhi oleh faktor geografis. Misalnya, mata abu-abu biasanya ditemukan pada orang-orang yang berasal dari kawasan Eropa Utara dan Timur. Negara-negara seperti Islandia dan Irlandia memiliki populasi yang lebih banyak dengan mata hijau, yang menurut penelitian, lebih banyak ditemukan pada masyarakat dari kedua negara ini.
Di sisi lain, orang-orang yang memiliki warna mata hazel sering ditemukan di Brasil, negara-negara Timur Tengah, serta di kalangan keturunan Spanyol. Warna mata ini, dengan kombinasi cokelat terang dan aksen hijau, memiliki daya tarik tersendiri dan banyak ditemukan di daerah dengan ras campuran.
Sementara itu, warna mata biru lebih sering ditemui pada orang-orang yang berasal dari Denmark, Estonia, dan Swedia. Negara-negara ini dikenal dengan populasi yang memiliki mata biru lebih banyak dibandingkan negara lain.
Sedangkan untuk warna mata cokelat, yang merupakan warna mata yang paling umum di dunia, biasanya ditemukan pada orang-orang yang berasal dari Afrika, Asia, Penduduk Asli Amerika, hingga kelompok etnis Hispanik. Dengan demikian, mata cokelat adalah warna yang paling umum di seluruh dunia, terutama di wilayah-wilayah dengan ras tersebut.
Kenapa Ada Perbedaan Warna Mata?
Perbedaan warna mata pada manusia disebabkan oleh faktor genetik yang melibatkan sejumlah gen yang mengatur produksi pigmen dalam iris mata. Pigmen utama yang memberi warna pada mata adalah melanin, yang juga menentukan warna kulit dan rambut. Semakin banyak melanin yang diproduksi, semakin gelap warna mata seseorang. Oleh karena itu, warna mata cokelat yang lebih gelap ditemukan lebih sering karena produksi melanin yang lebih tinggi.
Warna mata lainnya, seperti biru dan hijau, terkait dengan jumlah melanin yang lebih sedikit. Hal ini menyebabkan pencahayaan tertentu membuat mata tampak lebih terang, bahkan hampir transparan, seperti pada mata abu-abu.