Sumber foto: Google

Job Fair Bekasi Penuh Sesak, 9 Orang Pingsan dan Sempat Masuk IGD

Tanggal: 29 Mei 2025 10:37 wib.
Sembilan pencari kerja sempat dilarikan ke instalasi gawat darurat (IGD) terdekat karena pingsan gara-gara berdesak-desakan saat ikuti job fair di Gedung Convention Center Presiden University, Jababeka, Kabupaten Bekasi, Selasa (27/5/2025). Acara ini menyedot ribuan pencari kerja dari berbagai daerah, termasuk Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Jakarta, dan Karawang. Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Bekasi, Nur Hidayah Setyowati, mencatat bahwa animo masyarakat terhadap acara ini sangat tinggi. Dengan banyaknya peserta, keadaan di lokasi Job Fair menjadi sangat sempit dan sesak.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, sebanyak sembilan peserta mengalami pingsan saat berlangsungnya acara. Kejadian ini menimbulkan kepanikan di kalangan pengunjung, tetapi tim medis yang ada di lokasi segera memberikan pertolongan. Sembilan peserta tersebut kemudian dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Untungnya, setelah mendapatkan perawatan, mereka langsung diperbolehkan pulang.

Nur Hidayah menjelaskan bahwa meskipun ada insiden tersebut, acara Job Fair tetap berjalan sesuai rencana. Banyak perusahaan yang turut serta membuka lowongan pekerjaan, mulai dari sektor industri, layanan, hingga teknologi. "Kami berharap Job Fair ini dapat membuka lebih banyak peluang kerja, terutama di masa pemulihan ekonomi pascapandemi," ungkap Nur Hidayah.

Kepadatan peserta di Job Fair ini menggambarkan tingginya tingkat pengangguran yang masih menjadi tantangan di daerah sekitar. Banyak warga yang kehilangan pekerjaan akibat dampak pandemi COVID-19. Acara ini menjadi salah satu harapan bagi mereka untuk mendapatkan pekerjaan baru dan memperbaiki kondisi ekonomi mereka. Beberapa pencari kerja terlihat sangat antusias, mendatangi stan-stan perusahaan yang menawarkan lowongan yang sesuai dengan keahlian mereka.

Dari pantauan di lokasi, para pencari kerja juga mendapatkan kesempatan untuk mengikuti wawancara langsung dengan perusahaan-perusahaan yang sedang membuka rekrutmen. Sebagian besar peserta di Job Fair ini mengaku sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari, mengunduh informasi terkait perusahaan yang hadir dan menyiapkan dokumen persyaratan yang dibutuhkan.

Belum ada data resmi mengenai total pengunjung yang hadir di Job Fair kali ini, namun Nur Hidayah memperkirakan bahwa jumlahnya bisa mencapai ribuan. Kondisi ini membuktikan bahwa minat masyarakat terhadap pekerjaan tetap tinggi meskipun dalam situasi yang menantang. Acara ini tidak hanya memberikan kesempatan kepada pelamar kerja untuk mendapatkan pekerjaan tetapi juga memberikan informasi penting terkait tren dunia kerja saat ini.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan juga menyampaikan bahwa pihaknya terus melaksanakan program-program peningkatan kualitas tenaga kerja agar para pencari kerja tidak hanya dapat mendapatkan pekerjaan, tetapi juga dapat bersaing di pasar kerja yang semakin ketat. Melalui pelatihan keterampilan dan penyuluhan, mereka berharap dapat mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan di dunia kerja.

Dalam situasi seperti ini, penting bagi semua pihak untuk tetap waspada dan menjaga kesehatan saat mengikuti acara-acara besar seperti Job Fair. Mari kita semua berharap agar insiden pingsan yang terjadi dapat menjadi pembelajaran untuk penyelenggara agar lebih memperhatikan aspek kenyamanan dan keselamatan peserta di masa mendatang. Job Fair Bekasi kali ini menjadi bukti bahwa harapan baru bagi pencari kerja tidak padam meskipun tantangan yang dihadapi semakin beragam.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved