Sumber foto: pinterest

Ini Dia Hewan yang Makan Anaknya Sendiri, Apa Saja?

Tanggal: 16 Jun 2024 18:16 wib.
Hewan-hewan di alam liar seringkali menunjukkan perilaku yang tak terduga dan terkadang mengerikan. Salah satu perilaku yang mengejutkan dari hewan adalah ketika mereka memakan anaknya sendiri. Meskipun terdengar mengerikan, fenomena ini sebenarnya lebih umum daripada yang dibayangkan. Beberapa hewan memiliki kecenderungan untuk memakan anak-anak mereka atas berbagai alasan. Berikut ini beberapa contoh hewan yang terkenal akan perilaku makan anaknya.

1. Hiena
Hiena sering dianggap sebagai simbol keganasan di alam liar. Mereka dikenal sebagai pemangsa yang kejam, bahkan terhadap anaknya sendiri. Hiena betina seringkali memakan anaknya jika merasa bahwa anak tersebut tidak cukup kuat atau tidak berpotensi untuk bertahan hidup. Hal ini disebabkan oleh persaingan yang ketat di antara hiena betina untuk mempertahankan sumber daya dan wilayah mereka.

2. Laba-laba Black Widow
Laba-laba Black Widow termasuk dalam kategori hewan yang memakan pasangannya setelah kawin. Namun, tak hanya itu, laba-laba betina ini juga dikenal karena kebiasaannya memakan anak-anaknya setelah menetas. Hal ini memberikan asumsi bahwa laba-laba ini melakukannya untuk mendapatkan sumber energi tambahan atau untuk melindungi diri dari kelaparan di masa depan.

3. Kadal Komodo
Kadal Komodo dikenal sebagai salah satu hewan karnivora paling ganas di dunia. Mereka juga terkenal memiliki perilaku kanibalisme, di mana mereka seringkali memakan anak-anaknya sendiri. Hal ini terjadi ketika anak-anak komodo belum cukup cepat atau tangkas dalam berburu mangsa, sehingga menjadi mangsa yang mudah bagi induknya sendiri.

4. Ikan Gurami
Ikan gurami betina juga dikenal karena kebiasaannya memakan anak-anaknya sendiri setelah menetas. Hal ini sering terjadi ketika kondisi lingkungan tidak mendukung, seperti ketika sumber makanan atau ruang terbatas. Induk gurami betina mungkin merasa perlu untuk memakan anak-anaknya guna menjaga kelangsungan hidupnya sendiri.

Perilaku makan anaknya sendiri pada hewan merupakan fenomena yang seringkali sulit dipahami oleh manusia. Namun, hal ini dapat menjadi contoh dari kejamnya alam liar dan keberlangsungan hidup hewan yang terus berlangsung. Dalam setiap kasus, alasannya bisa beragam, mulai dari persaingan sumber daya, kondisi lingkungan yang tidak mendukung, hingga insting bertahan hidup.

Sebagai manusia, kita seringkali terguncang dan terkejut ketika mendengar mengenai perilaku makan anaknya sendiri pada hewan. Namun, fenomena ini mengingatkan kita bahwa alam liar memiliki dinamika dan kompleksitas tersendiri.

Dengan mengetahui fenomena ini, kita diharapkan dapat lebih memahami betapa pentingnya keberlangsungan hidup sebuah spesies hewan. Kita juga dapat lebih menghargai pentingnya menjaga keseimbangan alam agar perlakuan alam liar terhadap anaknya sendiri dapat berjalan sebagaimana mestinya.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved