Sumber foto: Google

Dukung Tol Laut, Pengadaan Kapal Diusulkan Masuk PSN

Tanggal: 14 Okt 2024 11:33 wib.
Pelaku usaha logistik mengusulkan pengadaan kapal laut masuk Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk mendukung tol laut dalam mengatasi keterbatasan swasta dan memperkuat konektivitas, terutama di wilayah Indonesia Timur. Disamping itu, diusulkan juga pembentukan Badan Logistik Nasional (BLN) untuk mengkoordinasikan ekosistem logistik di bawah satu lembaga. BLN diharapkan dapat mengatasi masalah seperti keterlambatan kontainer dan mendorong efisiensi logistik nasional.

Pelaku usaha logistik memahami pentingnya pengembangan infrastruktur transportasi laut, terutama dalam mendukung program tol laut yang sudah digagas oleh pemerintah. Pelaksanaan tol laut di Indonesia masih terkendala oleh keterbatasan armada kapal yang ada di perusahaan pelayaran swasta. Oleh karena itu, pengadaan kapal laut melalui PSN diusulkan sebagai solusi yang dapat memperkuat konektivitas maritim di Indonesia Timur.

Dalam menghadapi tantangan konektivitas di wilayah Indonesia Timur, dukungan terhadap tol laut merupakan langkah yang tepat. Koneksi laut yang kuat akan memudahkan distribusi barang dari pusat produksi ke konsumen, terutama di daerah yang sulit dijangkau via darat. Dengan demikian, pengembangan tol laut di Indonesia Timur diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut.

Selain itu, dalam usul pengadaan kapal masuk PSN, diperlukan pula peran dari pemerintah untuk mendukung pelaku usaha logistik. Menyediakan insentif fiskal dan non-fiskal bagi para pemangku kepentingan yang terlibat dalam pengadaan kapal laut di PSN dapat menjadi langkah penting dalam mendorong investasi sektor logistik. Dukungan tersebut diharapkan dapat mendorong pertumbuhan sektor ekonomi maritim di Indonesia.

Di samping usulan pengadaan kapal laut, pelaku usaha logistik juga mendorong pembentukan Badan Logistik Nasional (BLN) sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam mengoordinasikan serta mengelola ekosistem logistik di dalam negeri. Koordinasi yang lebih baik antar pemangku kepentingan di sektor logistik diharapkan dapat mempercepat pengembangan infrastruktur, meningkatkan daya saing logistik, serta mendorong terciptanya ekosistem logistik yang lebih efisien dan terpadu.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah, implementasi tol laut di Indonesia dapat terwujud lebih efektif. Penguatan konektivitas maritim, terutama di daerah-daerah terisolir di Indonesia Timur, akan membawa dampak positif dalam peningkatan distribusi barang, pergerakan ekonomi, serta konektivitas antarwilayah di Indonesia. Hal ini tentu akan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan.

Sejalan dengan usulan pengadaan kapal laut dan pembentukan BLN, pemerintah diharapkan dapat mempertimbangkan langkah-langkah strategis yang mendukung pengembangan sektor logistik. Implementasi kebijakan yang mendukung ekosistem logistik yang terintegrasi dan efisien akan mendorong meningkatnya investasi di sektor logistik serta mempercepat proses distribusi barang secara nasional. Dengan begitu, pemanfaatan tol laut sebagai solusi konektivitas maritim di Indonesia akan dapat memberikan manfaat yang optimal bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Dengan usulan pengadaan kapal laut masuk PSN dan pembentukan BLN, pelaku usaha logistik berharap dapat turut berperan aktif dalam mendukung penguatan konektivitas maritim di Indonesia. Keberhasilan implementasi tol laut serta pengembangan sektor logistik merupakan langkah penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan distribusi barang secara nasional, terutama di wilayah Indonesia Timur. Dukungan penuh dari pemerintah diharapkan dapat mendorong percepatan pembangunan infrastruktur logistik serta peningkatan konektivitas maritim di Indonesia.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved