Sumber foto: Google

Duduk Paling Belakang di Pesawat: Posisi Teraman?

Tanggal: 1 Jan 2025 13:58 wib.
Tampang.com | Dalam beberapa bulan terakhir, dunia penerbangan dikejutkan dengan empat kecelakaan pesawat tragis yang terjadi dalam rentang waktu yang sangat berdekatan pada akhir 2024. Menariknya, dari keempat insiden tersebut, korban selamatnya mayoritas duduk di bagian belakang pesawat. Hal ini memperkuat analisis bahwa kursi di bagian belakang cenderung lebih aman dari kecelakaan.

Kecelakaan pesawat selalu menjadi momok menakutkan bagi penumpang. Ketakutan ini semakin diperkuat dengan adanya berita tentang kecelakaan pesawat yang sering kita dengar dan lihat. Namun, dari insiden-insiden tersebut, muncul sebuah pola yang menarik. Para ahli penerbangan mulai menyadari bahwa duduk di bagian belakang pesawat mungkin lebih aman daripada duduk di bagian depan atau tengah.

Salah satu kecelakaan pesawat yang terjadi pada akhir 2024 adalah ketika pesawat tujuan Internasional dari Jakarta menuju Singapura jatuh di perairan selat Karimata. Kecelakaan ini menimbulkan kepanikan di kalangan masyarakat dan menunjukkan sisi gelap dari industri penerbangan. Namun, yang menarik dari kecelakaan ini adalah fakta bahwa sebagian besar korban selamat duduk di bagian belakang pesawat. Sebuah fenomena yang mendapat perhatian besar dari pihak berwenang dan masyarakat umum.

Para penumpang yang biasanya khawatir tentang keamanan duduk di belakang pesawat akan mempertimbangkan kembali kekhawatiran mereka setelah mendengar insiden-insiden tersebut. Sejumlah insiden memang menimbulkan pertanyaan tentang alasan mengapa kursi di bagian belakang pesawat tampaknya lebih aman dalam beberapa kecelakaan pesawat.

Salah satu kemungkinan alasan yang menyebabkan kursi di belakang pesawat lebih aman adalah karena jarak yang lebih dekat dengan pintu darurat. Dalam keadaan darurat, evakuasi pesawat menjadi aspek yang sangat penting untuk keselamatan penumpang. Jika penumpang duduk di bagian belakang, mereka memiliki akses yang lebih cepat ke pintu darurat dan memiliki peluang lebih besar untuk keluar dari pesawat dengan selamat.

Selain itu, duduk di bagian belakang pesawat juga dapat memberikan perlindungan tambahan dari benturan saat terjadinya kecelakaan. Bagian belakang pesawat umumnya dianggap sebagai bagian yang lebih aman karena benturan pada saat pesawat jatuh cenderung terserap lebih baik di bagian belakang dibandingkan dengan bagian depan atau tengah.

Namun demikian, penting untuk mencatat bahwa meskipun terdapat pola bahwa korban selamat cenderung duduk di bagian belakang pesawat dalam sejumlah insiden, hal ini tidak bisa dijadikan patokan absolut. Setiap kecelakaan pesawat memiliki banyak faktor yang berperan, dan keamanan di dalam pesawat tidak hanya tergantung pada lokasi duduk penumpang.

Dengan adanya penelitian dan analisis lebih lanjut, mungkin kita akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor apa yang menyebabkan duduk di bagian belakang pesawat dianggap lebih aman dalam beberapa kecelakaan pesawat. Ini menjadi pemikiran yang penting bagi pihak berwenang dan industri penerbangan untuk terus melakukan penelitian dan evaluasi agar dapat meningkatkan standar keselamatan penumpang pesawat.

Dalam menghadapi kekhawatiran akan keamanan penerbangan, penumpang pun diharapkan tetap tenang dan mematuhi petunjuk keselamatan yang diberikan oleh maskapai penerbangan. Kepatuhan terhadap prosedur keselamatan penerbangan menjadi hal yang sangat penting dalam meningkatkan keselamatan selama penerbangan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved