Sumber foto: Google

Dorong UKM Ikut Kelola Tambang, Menteri UMKM: Supaya Bisa Jadi Usaha Besar

Tanggal: 28 Jan 2025 11:58 wib.
Tampang.com | Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia. Untuk semakin meningkatkan kontribusinya, Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, menyampaikan gagasan bahwa UMKM seharusnya diberikan ruang untuk terlibat dalam pengelolaan tambang. Menurutnya, langkah ini dapat menjadi salah satu cara bagi UMKM untuk bertumbuh dan bertransformasi menjadi usaha besar.


Memberi Ruang bagi UMKM di Sektor Tambang


Dalam sebuah diskusi terkait kebijakan pengelolaan sumber daya alam, Maman menyampaikan pentingnya membuka peluang bagi UMKM untuk ikut serta mengelola tambang. Hal ini sejalan dengan usulan agar perguruan tinggi dan organisasi keagamaan juga dilibatkan dalam sektor tersebut.

Maman menegaskan bahwa pengelolaan tambang yang selama ini didominasi oleh perusahaan besar perlu diubah. “Sudah saatnya kita memberi ruang bagi UKM untuk terlibat. Kalau mereka dilibatkan, bukan hanya perusahaan besar saja yang bisa mengelola tambang, tetapi juga usaha kecil bisa berkembang,” ujar Maman.

Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa UMKM memiliki potensi besar jika diberdayakan secara tepat. Dengan berpartisipasi dalam sektor tambang, UMKM tidak hanya akan mendapatkan keuntungan ekonomi, tetapi juga kesempatan untuk belajar dan mengembangkan kapasitas bisnis mereka.


Transformasi UMKM Menuju Usaha Besar


Menurut Maman, keterlibatan UMKM dalam pengelolaan tambang bisa menjadi langkah strategis untuk mengangkat status mereka ke level usaha yang lebih besar. Ia berpendapat bahwa sektor tambang, yang sering dianggap eksklusif, bisa menjadi sarana bagi UMKM untuk mengembangkan jaringan dan kapasitas manajemen.

“UKM selama ini hanya diberi ruang pada sektor-sektor tertentu yang dianggap aman. Tapi kita lupa, kalau mau UMKM tumbuh menjadi usaha besar, mereka perlu diberi tantangan di sektor yang lebih besar seperti tambang,” jelas Maman.

Namun, ia juga menegaskan bahwa langkah ini perlu diiringi dengan kebijakan yang mendukung, seperti pendampingan teknis dan akses ke permodalan yang lebih baik. Dengan begitu, UMKM dapat mengelola tambang secara bertanggung jawab dan profesional.


Respons terhadap Usulan Pengelolaan Tambang


Usulan untuk melibatkan UMKM dalam pengelolaan tambang juga muncul sebagai respons terhadap wacana yang mengizinkan perguruan tinggi dan organisasi keagamaan untuk turut serta mengelola tambang. Menurut Maman, jika perguruan tinggi dan ormas keagamaan dianggap layak, maka UMKM juga harus mendapatkan kesempatan yang sama.

Ia menyebut bahwa pelibatan UMKM tidak hanya akan membuka lapangan kerja baru, tetapi juga menciptakan pemerataan ekonomi di daerah-daerah penghasil tambang. Dengan demikian, masyarakat lokal juga bisa mendapatkan manfaat langsung dari sumber daya alam di wilayah mereka.


Tantangan dan Dukungan yang Dibutuhkan


Meski terdengar menjanjikan, pelibatan UMKM dalam pengelolaan tambang tentu tidak tanpa tantangan. Salah satu hambatan terbesar adalah keterbatasan kemampuan teknis dan manajemen yang dimiliki oleh sebagian besar UMKM.

Untuk itu, Maman menyarankan adanya kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi, dan perusahaan besar dalam memberikan pelatihan serta pendampingan kepada UMKM. Selain itu, regulasi yang mendukung juga perlu dibuat agar UMKM tidak terbebani dengan persyaratan yang terlalu rumit.

“Kalau kita ingin UMKM benar-benar bisa maju, kita harus menciptakan ekosistem yang mendukung. Mulai dari pelatihan, akses permodalan, hingga kemudahan regulasi,” tambah Maman.


Harapan ke Depan


Dorongan agar UMKM terlibat dalam pengelolaan tambang membuka harapan baru bagi pelaku usaha kecil dan menengah. Jika terealisasi, langkah ini tidak hanya akan memberikan manfaat ekonomi bagi UMKM, tetapi juga menjadi simbol pemberdayaan yang nyata.

Maman menutup dengan optimisme bahwa UMKM Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang jika diberi kesempatan. “Kita harus yakin bahwa UKM kita bisa maju. Yang penting, kita harus mendukung mereka dengan kebijakan yang tepat,” pungkasnya.

Keterlibatan UMKM dalam sektor tambang adalah salah satu bentuk inovasi yang tidak hanya mengangkat perekonomian masyarakat kecil, tetapi juga menciptakan pemerataan dan keadilan dalam pengelolaan sumber daya alam di Indonesia.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved