BRIN Bocorkan Sederet Sumber Air di Ibu Kota Nusantara Hingga Jadi Kota Hijau
Tanggal: 22 Mar 2024 13:10 wib.
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) baru-baru ini mengumumkan rencana besar untuk mengubah ibu kota negara menjadi sebuah kota hijau yang berkelanjutan atau Forest city. Salah satu langkah kunci dalam rencana tersebut adalah menemukan sumber air yang selama ini menjadi kebutuhan yang sangat penting bagi keberlangsungan kehidupan di ibu kota.
BRIN telah membocorkan beberapa sumber air potensial yang akan dimanfaatkan untuk mewujudkan visi tersebut. Deputi Bidang Kebijakan Pembangunan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Mego Pinandito mengatakan, pemerintah sudah mempersiapkan sumber air untuk memasok kebutuhan air di IKN. Beberapa infrastruktur yang tengah dibangun termasuk waduk, embung dan kolam penampung air hujan.
IKN merupakan sebuah proyek ambisius yang bertujuan untuk melestarikan lingkungan alam dan ekosistem di sekitar ibu kota. Sebagai bagian dari IKN, BRIN akan mengembangkan sistem penampungan air yang inovatif untuk memastikan pasokan air yang mencukupi bagi kebutuhan penduduk ibu kota dan kehidupan alam di sekitarnya.
Selain itu, BRIN juga merinci rencana pengelolaan sumber air dari sungai-sungai besar yang mengalir di sekitar ibu kota. Sungai-sungai ini akan dimanfaatkan sebagai sumber air bersih yang akan didistribusikan ke seluruh wilayah ibu kota. Dengan pendekatan yang berkelanjutan, BRIN berjanji untuk menjaga kualitas air sungai agar tetap bersih dan memenuhi standar kesehatan.
BRIN juga telah menegaskan bahwa keberlanjutan sumber air di ibu kota juga akan diprioritaskan melalui penggunaan energi terbarukan. Dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan, BRIN berharap dapat menciptakan solusi inovatif untuk menjaga ketersediaan air yang berkualitas bagi seluruh warga ibu kota.
Sumber air lain yang diperkirakan akan menjadi kunci keberhasilan transformasi ibu kota menjadi kota hijau adalah melalui pengembangan teknologi desalinasi. Mengingat potensi danau-danau asin di sekitar ibu kota, BRIN bersama dengan para ilmuwan dan peneliti, tengah melakukan riset dan inovasi untuk mengubah air asin menjadi air tawar yang bisa dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari.
Tak hanya itu, BRIN juga akan berkolaborasi dengan pihak swasta dan lembaga riset di dalam dan luar negeri untuk mengimplementasikan teknologi canggih guna mendukung program pengelolaan sumber air di ibu kota. Dengan demikian, diharapkan rencana BRIN untuk menjadikan ibu kota Nusantara sebagai kota hijau dengan sumber air yang berkelanjutan dapat terwujud dengan baik.
Dengan pengungkapan sederet sumber air potensial ini, BRIN memberikan harapan akan transformasi besar-besaran yang akan terjadi di ibu kota. Langkah-langkah yang diambil untuk menjaga sumber air bukan hanya penting untuk memenuhi kebutuhan penduduk ibu kota, tetapi juga sebagai usaha nyata untuk melestarikan alam dan ekosistem di sekitar ibu kota. Harapannya, dengan adanya upaya ini, ibu kota Nusantara dapat menjadi contoh bagi kota-kota besar lainnya dalam upaya menciptakan kota yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.