Bandara Padat, Penumpang Pesawat Diprediksi Tembus 2,71 Juta Selama Idul Adha

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) mengungkapkan prediksi yang menarik menjelang libur Idul Adha 2025. Diperkirakan total 2,71 juta penumpang bakal memadati 37 bandara di seluruh Indonesia pada periode 5–10 Juni 2025. Angka ini mengalami kenaikan sebesar 8% dibandingkan dengan tahun sebelumnya, menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam mobilitas masyarakat melalui transportasi udara.

Libur Idul Adha merupakan salah satu momen penting bagi banyak masyarakat Indonesia. Banyak orang yang merencanakan perjalanan untuk berkumpul dengan keluarga, beribadah, atau mengunjungi tempat-tempat wisata selama masa liburan tersebut. Hal ini menjadi alasan utama mengapa bandara-bandara diprediksi akan mengalami lonjakan penumpang.

Dalam laporan yang disampaikan oleh PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports), dijelaskan bahwa peningkatan jumlah penumpang tidak hanya didorong oleh libur Idul Adha, tetapi juga oleh kebangkitan sektor pariwisata setelah pandemi. Dengan semakin banyaknya destinasi baru yang dibuka dan peningkatan frekuensi penerbangan, masyarakat semakin antusias untuk memanfaatkan layanan penerbangan.

37 bandara yang diprediksi akan mengalami lonjakan penumpang ini termasuk bandara-bandara utama seperti Soekarno-Hatta, Ngurah Rai, dan Juanda. Bandara-bandara ini sudah mempersiapkan diri untuk menyambut para penumpang dengan berbagai fasilitas dan layanan yang ditingkatkan. Pihak manajemen bandara juga menghimbau agar para penumpang melakukan persiapan sejak dini, termasuk melakukan pengecekan jadwal penerbangan dan mematuhi batas waktu check-in.

Menurut data dari PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports), pekan sibuk ini diperkirakan akan dimulai dengan peningkatan trafik penerbangan terhitung sejak H-3 menjelang Idul Adha. Puncak arus penumpang diperkirakan akan terjadi pada tanggal 6 dan 7 Juni 2025, di mana banyak masyarakat berangkat untuk merayakan hari besar tersebut. Pengelola bandara memprediksi bahwa pemandangan antrean di check-in dan keamanan akan menjadi hal yang umum, sehingga penumpang diimbau untuk datang lebih awal.

Infrastruktur bandara yang terus diperbaiki dan ditingkatkan juga berkontribusi dalam memfasilitasi lonjakan penumpang ini. PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) melakukan berbagai langkah strategis untuk memastikan semua operasional berjalan lancar, termasuk penambahan fasilitas keamanan dan kenyamanan bagi penumpang. Dengan demikian, diharapkan pengalaman perjalanan masyarakat selama libur Idul Adha menjadi lebih baik.

Selain itu, berbagai maskapai penerbangan juga memperkirakan peningkatan jumlah penerbangan untuk memenuhi permintaan yang tinggi selama periode ini. Beberapa maskapai telah menambah jumlah seat dan frekuensi penerbangan untuk rute-rute yang paling diminati oleh para penumpang. Hal ini diharapkan bisa mengurangi kepadatan di beberapa bandara utama yang mungkin akan mengalami lonjakan penumpang.

Di tengah antusiasme masyarakat yang tinggi untuk merayakan Idul Adha, penting bagi setiap penumpang untuk tetap mematuhi semua protokol kesehatan yang berlaku, meskipun kondisi pandemi sudah jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya. Ini akan membantu memastikan bahwa perjalanan tetap aman dan nyaman bagi semua orang.

Dengan semua persiapan yang dilakukan oleh PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) dan pihak terkait lainnya, prediksi jumlah 2,71 juta penumpang selama libur Idul Adha ini diyakini dapat ditangani dengan baik. Semua pihak berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik untuk menyambut para wisatawan dan penumpang yang ingin merayakan hari besar ini bersama orang-orang terkasih.