Sumber foto: Google

2 Pendaki Meninggal di Puncak Cartensz Karena Hipotermia

Tanggal: 6 Mar 2025 13:30 wib.
Mimika, Papua Tengah, Tragedi menimpa dua pendaki yang sedang melakukan ekspedisi ke Puncak Cartensz Pyramid, Kabupaten Mimika, Papua Tengah. Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono, dua pendaki tersebut, meninggal dunia akibat hipotermia pada Sabtu, 1 Maret 2025, sekitar pukul 02.07 WIT.

Kapolres Mimika, AKBP Bily Hildiarto Budiman, mengonfirmasi bahwa kedua korban mengalami serangan cuaca buruk saat berada di puncak Cartensz Pyramid. Hipotermia, yang disebabkan oleh suhu ekstrem dan kondisi cuaca yang tidak bersahabat, menjadi penyebab utama kematian mereka.

Cuaca Buruk Menjadi Tantangan Ekstrem, Puncak Cartensz Pyramid, yang memiliki ketinggian 4.884 meter di atas permukaan laut (mdpl), dikenal sebagai salah satu gunung tertinggi di Indonesia dengan kondisi cuaca yang tidak dapat diprediksi. Suhu di puncak bisa turun drastis hingga di bawah nol derajat Celcius, terutama pada malam hari. Para pendaki sering menghadapi badai salju, hujan es, serta angin kencang yang dapat menyebabkan penurunan suhu tubuh secara drastis.

Menurut laporan tim penyelamat, Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono mengalami gejala hipotermia saat berada di ketinggian ekstrem. Tubuh mereka tidak mampu lagi mempertahankan suhu normal, menyebabkan kelelahan, kebingungan, dan akhirnya kehilangan kesadaran.

Upaya Evakuasi Tim Penyelamat Begitu menerima laporan mengenai kondisi kritis kedua pendaki, tim penyelamat segera dikerahkan untuk mengevakuasi korban. Namun, medan yang berat dan kondisi cuaca yang buruk membuat proses penyelamatan menjadi sangat sulit.

“Evakuasi dilakukan dengan penuh tantangan karena kondisi medan yang ekstrem serta cuaca yang tidak bersahabat. Tim SAR telah berusaha semaksimal mungkin, tetapi nyawa korban tidak tertolong,” ujar AKBP Bily Hildiarto Budiman.

Jenazah Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono akhirnya berhasil dievakuasi dan dibawa ke Timika untuk proses lebih lanjut sebelum dipulangkan ke keluarga masing-masing.

Tragedi ini menjadi pengingat bagi para pendaki gunung akan bahaya yang mengintai di ketinggian ekstrem. Pendakian ke Puncak Cartensz Pyramid bukanlah perjalanan yang mudah dan memerlukan persiapan matang, baik dari segi fisik, mental, maupun perlengkapan yang memadai.

Para ahli pendakian menyarankan agar setiap pendaki memperhatikan kondisi cuaca sebelum mendaki, membawa pakaian yang sesuai untuk menghadapi suhu dingin ekstrem, serta memiliki pengalaman dan pelatihan dalam menghadapi situasi darurat seperti hipotermia.

Kematian Lilie Wijayanti Poegiono dan Elsa Laksono menjadi duka mendalam bagi komunitas pendaki di Indonesia. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi para petualang lainnya agar lebih waspada dan mempersiapkan diri dengan baik sebelum mendaki ke puncak-puncak gunung yang menantang.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved