Mengenal Sejarah Singkat Musik Dangdut Indonesia

Tanggal: 25 Apr 2018 10:19 wib.
Mengenal Sejarah Singkat Musik Dangdut Indonesia

Dangdut merupakan salah satu genre musik tradisional populer dari Indonesia yang berakar atau dipengaruhi oleh unsur-unsur Hindustani (India), Melayu, dan Arab. Musik dangdut diperkiran berkembang sekitar tahun 1940-an.

 

Awalnya  pedagang Arab muncul di Indonesia dengan tujuan awalnya adalah berdagang, sekaligus mereka juga memasukkan beberapa pengetahuan tentang Islam yang juga merupakan awal penyebaran Islam di Indonesia. Seiring dengan perkembangan Islam, para pedagang Arab juga mengenalkan Qasidah.  Qasidah awalnya diperkenalkan oleh pedagang Arab yang diperkuat oleh kemunculan pedagang dari Gujarat pada tahun 900 sampai tahun 1200 dan diikuti oleh para pedagang dari Persia pada tahun 1300 sampai tahun 1600.

Musik dangdut masih terus mengalami perubahan dengan masuknya alat musik bernama lute trend asal Arab. Alat musiknya ini berbentuk gitar dengan suara yang rendah. Instrumen ini masuk bersamaan dengan perpindahan orang Arab ke klan Hadramaut dan orang Mesir setelah dibukanya Terusan Suez dan pembangunan pelabuhan Tanjung Priok pada tahun 1877 dan saat ini Paketvaart Koninklijke Maatschappij (Perusahaan Pelayaran Kerajaan) (KPM ) Pada tahun 1888. Saat itu, para musisi Arab menggunakan instrumen senar sebagai iringan saat menyanyikan musik mereka.

Kemudian Pada tahun 1968 barulah musik dangdut selesai dibuat dan mulai muncul. Salah satu tokoh utama dalam kelahiran dangdut Indonesia adalah Rhoma Irama dengan pimpinan Grup Sonneta. Seiring dengan perkembangan politik dan perkembangan jaman, maka music dangdutpun terus mengalami perekembangan seperti terbentuknya jenis-jenis dangdut: dangdut koplo, dangdut remix, dangdut musik campur sari, dsb.

Menurut sejarahnya, music dangdut terbentuk oleh adanya pengaruh para pedagang arab serta film-film India yang masuk ke Indonesia. Itulah sejarah singkat musik dangdut Indonesia.

 

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved