Mulyadi Mendadak Menarik Dukungan, Presiden PKS: Tidak akan Berpengaruh terhadap Koalisi

Tanggal: 12 Sep 2017 20:41 wib.
tampang - Setelah sempat berkomitmen untuk mengusung pasangan Deddy Mizwar (Demiz) - Ahmad Syaikhu (AS) dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018 mendatang, publik dikejutkan dengan pernyataan dari Ketua DPD Gerindra Jabar, Mulyadi, yang menyatakan bahwa Gerindra mencabut dukungan kepada pasangan tersebut. Menanggapi hal ini, Muhamad Sohibul Iman (MSI) menanggapinya bahwa keputusan dari Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Gerindra masih tetap bertahan pada komitmen awal..


"Itu urusan internal Gerindra. Kalau PKS sih, sekali berkomitmen, kami akan terus pegang selama mitra juga berkomitmen, dan sampai saat ini Pak Prabowo berkomitmen," ujar Sohibul saat dimintai keterangan, Selasa (12/9).


MSI menyampaikan dirinya sudah mengonfirmasi lagnsung hal ini kepada Mulyadi dan juga mengontak Prabowo untuk memastikan permasalahan tersebut.

"Saya tadi kontak Kang Mulyadi, katanya benar ucapan dia (cabut dukungan). Lalu saya telpon langsung Pak Prabowo, saya konfirmasi pernyataan Kang Mulyadi, beliau bilang tidak benar, dan akan segera memanggil Kang Mulyadi," jelas Sohibul.

MSI menambahkan bahwa apapun yang dikatakan oleh Ketua DPD Gerindra Jabar tidak akan mempengaruhi koalisi yang telah terbentuk. Hal ini, karena keputusan pengusungan berada pada tingkat pusat.


"Yang bisa menentukan dan mencabut dukungan di Gerindra itu Pak Prabowo, dan hari Sabtu (9/9) malam, Pak Prabowo bertemu dengan Ustaz Salim, Ketua Majelis Syuro PKS, justru mengokohkan dukungan kepada Demiz-Syaikhu," terangnya.


"Jadi buat saya, nggak masalah ada lontaran Kang Mulyadi, anggap saja dinamika. Kan ketidakpuasan di mana-mana selalu ada. Insyaallah semuanya baik-baik saja sampai akhir," pungkas MSI.

***

Seperti sempat diramaikan dalam berita, Mulyadi mendadak menyatakan mencabut dukungannya. Hal ini, dengan lasanan sikap AS yang belum yakin untuk maju.

"Saya cabut pernyataan bahwa Gerindra sudah setuju dengan pasangan Demiz-Syaikhu," tukas Mulyadi, Senin (11/9) malam.

"Saya selaku Ketua Gerindra Jabar menyatakan pasangan tersebut belum final, artinya kembali cair," tegasnya.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved