Aksi Demo BEM se-Indonesia Berlangsung Tertib, Membawa "Tugu Rakyat"

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Indonesia, buruh, dan sejumlah organisasi massa lainnya, hari ini, mengadakan demo di istana negara. Aksi gabungan ini hanya berjalan sampai jam 12.00, demo berjalan tertib tanpa ada sesuatu kekerasan (anarkis).

Orasi-orasi dilakukan disekitar tugu Monas, menuntut pemerintah lebih mengutamakan keadaan rakyat. Saat ini menurut salah satu pengurus BEM seluruh Indonesia, pemerintah kurang memperhatikan rakyat, selalu mengabaikan, seolah-olah lepas tangan terhadap semua masalah yang ada.

Pemerintah sepertinya membiarkan keadaan makin memanas, potensi perpecahan makin besar, tanpa melakukan apa-apa, malahan memperburuk situasi, dengan beberapa anggota kabinet yang terlihat sekali membuat pertentangan dengan rakyat.

Gabungan aksi ini membawa "Tugu Rakyat" yang artinya: Tujuh Gugatan Rakyat, yaitu: 

1. Kembalikan subsidi listrik 900VA dan BBM, serta jamin keterjangkauan harga kebutuhan pokok bagi rakyat
2. Wujudkan jaminan pendidikan nasional dan layanan kesehatan yang berkualitas dan membebaskan
3. Usut tuntas kasus E-KTP tanpa adanya intervensi politik, berantas praktik korupsi, kolusi dan nepotisme sampai ke akar-akarnya
4. Tegakkan demokrasi, tolak pembungkaman dan tindakan represif aparat negara
5. Usut tuntas mafia Karhutla, hentikan proyek reklamasi dan tolak penambangan kawasan bentang alam karst untuk pabrik semen di seluruh Indonesia
6. Wujudkan supremasi hukum dan tindak tegas pelaku kejahatan seksual
7. Hilangkan dominasi asing dan nasionalisasi aset-aset bangsa serta wujudkan kedaulatan pangan, energi dan maritim.