Gempa di Lombok, TNI Kirim Kopassus untuk Bantu Evakuasi Korban Pendakian Rinjani

Tanggal: 30 Jul 2018 14:32 wib.
Tampang.com - Komando Pasukan Khusus (kopassus) dikerahkan untuk membantu mengevakuasi dan menyelamatkan para pendaki yang terjebak longsor di Gunung Rinjani saat gempa terjadi. Gempa yang berkekuatan 6,4 Skala Richter tersebut diketahui melanda Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Sekitar 140 prajurit mulai diberangkatkan melalui dua pesawat Hercules tadi pagi. Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen TNI M. Sabrar Fadhilah, menyampaikan bahwa penerbangan dilakukan dengan dua jadwal, pertama sekitar pukul 08.45 WIB dan kedua sekitar pukul 10.00 WIB.


"Sudah diberangkatkan 140 prajurit dengan dua pesawat Hercules hari ini. Shorty I sekitar pukul 08.45 WIB dan Shorty kedua sekitar pkl 10.00 WIB," jelas Sabrar seperti yang dikutip dari Sindonews, Senin (30/7).


140 orang yang dikirim ke tempat bencana terbagi ke dalam tiga regu, yakni: Tim Daki Serbu, Tim Kesehatan, dan Tim Perhubungan untuk mengevakuasi para pendaki di Gunung Rinjani. Mabes TNI sendiri mendapatkan informasi bahwa sekitar 135 warga negara asing (WNA) dan 364 warga negara Indonesia (WNI) yang terjebak di Rinjani saat bencana gempa terjadi. Meskipun begitu, belum diketahui ada berapa korban yang terjebak akibat musibah gempa ini.
 
"Ya dapat dapat info sekitar 135 WNA, 364 WNI, dan 1 WNI meninggal akibat longsor. Silakan di cross check lagi dari keterangan yang lainnya karena jumlah ini berdasarkan keterangan awal yang kita dapat," pungkasnya.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved