Tips Mengatasi Batuk Pilek Pada Bayi

Tanggal: 19 Mar 2022 15:00 wib.
Tidak seperti orang dewasa yang mungkin lebih mudah mengambil keputusan untuk minum obat, ketika bayi terserang batuk dan pilek. Hal ini karena memberikan obat batuk terdapat risiko efek samping. Namun, Anda tidak perlu khawatir. Selain dengan obat-obatan, terdapat beragam cara menghilangkan batuk pada bayi yang jauh lebih aman. 

Bayi bisa mengalami batuk kering maupun batuk berdahak dan pada saat terserang batuk, ia akan menjadi lebih rewel, tidak nafsu makan, dan sulit tidur. Tak hanya itu, batuk pada si kecil juga bisa disertai gejala lain seperti hidung tersumbat, mata merah, dan demam. Namun, berikut cara mengatasi batuk pada bayi yang bisa Anda coba:

Berilah lebih banyak ASI

Salah satu cara sederhana untuk mengatasi batuk pada bayi adalah dengan memberikan ASI lebih banyak. Bayi di bawah usia 6 bulan umumnya masih diberi ASI eksklusif. ASI mengandung zat pembentuk kekebalan tubuh yang bisa memberi perlindungan ekstra terhadap infeksi penyebab batuk. Tak hanya itu, ASI juga dapat membantu melegakan tenggorokan dan menenangkan kerewelan Si Kecil. Jadi, ketika ia mengalami batuk, pastikan ibu memberi lebih banyak ASI agar bayi Anda segera pulih. Jika tidak dapat memberikan ASI, Anda dapat memberikan susu formula yang sesuai dengan kebutuhan gizinya.

Gunakan humidifier

Menggunakan alat pelembap udara atau humidifier menjadi salah satu cara menghilangkan batuk pada bayi. Menambah kelembapan udara dapat membantu menjaga saluran pernapasan Si Kecil tidak kering dan mengendurkan lendir sehingga mampu meredakan batuk dan hidung tersumbat. Di samping itu, Anda juga dapat memandikan bayi dengan air hangat. Hal ini berguna agar uap dari hangat dapat terhirup sehingga membantu mengencerkan dahak dan membuatnya bernapas lega. Akan tetapi, pastikan suhu air tidak terlalu panas.

Gunakan minyak esensial

Minyak esensial, seperti halnya minyak eucalyptus, dipercaya dapat mengatasi batuk dan nyeri otot ketika dioleskan pada kulit atau menyebar ke udara. Anda dapat memijatkannya pada kaki, dada, punggung, atau telapak tangan bayi. Namun, sebelum menggunakan minyak esensial, konsultasikan pada dokter karena tidak semua minyak aman untuk bayi.

Memberinya madu

Jika bayi telah menginjak usia di atas 1 tahun, Anda bisa memberikannya madu untuk mengatasi batuk yang dialami. Madu merupakan pemanis alami yang dapat membantu meredakan batuk dan sakit tenggorokan. Tak hanya itu, madu juga memiliki sifat antibakteri yang mampu melawan infeksi. Anda dapat memberi satu sendok madu untuk bayi atau mencampurnya ke dalam air hangat untuk menenangkan batuknya. Akan tetapi, ingatlah untuk tidak memberi madu apabila bayi berusia di bawah 1 tahun karena berisiko mengalami botulisme. Cukup beri air putih hangat saja.

Oleskan pasta kunyit

Kunyit telah dipercaya selama berabad-abad untuk mengobati berbagai penyakit, tak terkecuali batuk. Campurkan kunyit dengan air hangat untuk membuat pasta yang halus. Selanjutnya, oleskan campuran tersebut pada dada, dahi, dan telapak kaki bayi. Panas dari kunyit akan membantu melarutkan lendir dan membuatnya lebih mudah untuk keluar. Jika telah selesai, bersihkan kulit Si Kecil menggunakan air hangat.                                                 

Jika batuk pada bayi tidak juga mereda atau disertai gejala lain yang parah, Anda mungkin perlu berkonsultasi ke dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk menentukan pengobatan Si Kecil. Atau Anda juga bisa mencari tahu obat batuk pilek untuk bayi yang aman di situs https://rey.id/blog/kesehatan/penyakit/10-rekomendasi-obat-batuk-pilek-bayi-terjamin-aman/..
Copyright © Tampang.com
All rights reserved