Ingin Cepat Hamil? Pahami Waktu Ovulasi

Tanggal: 9 Sep 2017 10:54 wib.
Bagi wanita yang sudah menikah, pastilah moment kehamilan menjadi sesuatu yang paling dinanti- natikan. Kelahiran sang buah hati pasti akan menambah lengkap kebahagiaan keluarga. Bagi sebagian wanita, ada yang mendapat kehamilan dalam waktu yang relatif cepat, tapi bagi sebagian wanita lainnya sudah menunggu beberapa bulan bahkan bertahun- tahun tapi kehamilan tak kunjung datang.
Padahal setelah melakukan pemeriksaan kesehatan ke dokter kandungan, suami dan isteri dalam keadaan sehat secara sistem produksi. Lalu bagaimana cara kita agar cepat hamil ?

Dilansir dari bidanku.com, masa subur dapat membantu untuk menentukan anda agar cepat hamil. Menentukan masa subur sangat diperlukan bagi anda yang menginginkan cepat hamil.

Umumnya waktu ovulasi adalah 14 hari dihitung dari hari pertama anda menstruasi hingga hari pertama menstruasi selanjunya. Selain itu ada tiga cara untuk melacak waktu ovulasi dan mempercepat kehamilan. Siklus akan menunjukan kematangan dan juga pelepasan sel telur. Bahkan dengan perhitungan siklus ini anda dapat mempersiapkan rahim untuk menerima dan mematangkan embrio.


Berikut ini adalah siklus yang dapat anda kenali agar anda cepat hamil :

1. Siklus Folikular
Siklus ini berlangsung dari hari pertama hingga ke-13. Pada periode ini lubang ovarium akan mengalami proses matang dan membuat kesempatan lebih besar untuk sel telur melewati tabung falopi. Pada tubuh  mengeluarkan hormon yaitu  perangsang folikel dan kelenjar pada bagian bawah otak yang akan menyebabkan beberapa folikel pada ovarium menjadi dominan. Pada siklus ini pertumbuhan folikel akan menghasilkan hormon estrogen yang akan merubah rahim menjadi lebih mudah dilalui oleh sperma.

2. Siklus ovulasi
Pada siklus ini fase ditandai dengan meningkatnya hormon LH yang mengakibatkan folikel luruh sehingga sel telur di lepaskan ke dalam ovarium. Pada saat siklus ini mengakibatkan tuba falopi dan fimbria membawa sel telur ke dalam tuba falopi. Bahkan pada wanita mengalami pendarahan ringan berupa flek atau cairan merah yang diakibatkan karena terjadinya ovulasi.

3. Siklus Luteal
Fase ini berlangsung setelah ovulasi yaitu hari ke 15 hingga ke 28. Pada fase ini folikel yang menduung produksi sel telur menjadi basah dan memproduksi hormon estrogen dan progesteron untuk mendorong rahim menerima embrio implantasi.

 

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved