Beberapa Nyamuk California Dapat Membawa Virus Zika

Nyamuk Aedes di California dapat menyebarkan virus Zika, para peneliti melaporkan.

Penelitian laboratorium menunjukkan bahwa beberapa spesies nyamuk Aedes dapat menularkan Zika, tetapi apakah spesies yang sama di berbagai daerah dapat menyebarkan virus itu tidak jelas. Zika adalah penyakit yang relatif ringan bagi kebanyakan orang, tetapi dapat menyebabkan cacat lahir yang menghancurkan pada anak-anak yang lahir dari wanita yang terinfeksi selama kehamilan.

Dalam studi baru ini, para peneliti menginfeksi California Aedes aegypti, Culex tarsalis dan Culex quinquefasciatus nyamuk dengan tiga strain Zika yang berbeda. Satu berasal dari wabah Puerto Rico 2015, satu dari wabah Brasil tahun 2015, dan yang ketiga adalah dari perjangkitan Malaysia 1966.

Nyamuk diberi makan tikus yang terinfeksi dengan strain Zika dan kemudian dinilai untuk menentukan apakah mereka dapat menularkan virus.

Para peneliti tidak mendeteksi Zika dalam air liur baik spesies nyamuk Culex 14 dan 21 hari setelah infeksi. Namun, 85 hingga 90 persen nyamuk Aedes memiliki bukti Zika dalam air liur mereka, dan tarifnya serupa untuk ketiga strain tersebut.

Studi ini diterbitkan 21 Juni dalam jurnal PLoS Neglected Tropical Diseases.

"Memahami spesies nyamuk bahwa vektor [Zika] penting untuk memperkirakan potensi jangkitan regional dan untuk menginformasikan strategi pengendalian nyamuk lokal," kata peneliti Lark Coffey dan Chris Barker, dari University of California, Davis.

"Upaya pengendalian vektor yang menargetkan [Zika] harus tetap fokus pada pengurangan populasi Aedes perkotaan," mereka menambahkan dalam rilis berita jurnal.