Bunda, Ternyata 4 Hal Ini Bisa Membahayakan Pertumbuhan Anak-Anak

Tanggal: 18 Sep 2017 20:20 wib.
Masa kanak-kanak adalah masa yang indah, dan orang tua siap melakukan apapun untuk membuat anak mereka tersenyum dan tertawa. Berikut adalah lima hal yang lebih berbahaya daripada kebaikan anak-anak Anda.

1. Baby walker

Bahaya baby walker ternyata lebih banyak daripada efek positifnya. Baby walker bahkan sudah dilarang di Kanada.

Tingkat cedera bayi (lebih dari 8.000 kasus per tahun di AS).
Penguatan otot yang tidak merata, deformasi.
Kelengkungan tulang belakang karena beban berat di atasnya (tulang belakang anak tidak terbentuk normal)
Pengembangan keterampilan motorik mandiri tertunda karena tidak ada motivasi untuk berjalan mandiri. Naluri keseimbangan diri tidak berkembang.

Untuk meminimalkan bahaya, gunakan perangkat ini di bawah pengawasan orang dewasa selama 15 menit dua kali sehari hanya setelah bayi dapat berdiri sendiri. Juga, konsultasikan dengan ahli ortopedi Anda untuk mendiskusikan tindakan pencegahan.

2. Jus dan susu

Jus buah yang dipasteurisasi rendah vitamin tapi kaya gula sehingga menyebabkan masalah gigi dan obesitas.

Dokter anak menyarankan untuk memberikan jus segar kepada anak-anak di atas usia satu tahun. Sebaiknya ganti jus pasteurisasi dengan buah segar.

Susu sapi utuh rendah zat besi tapi terlalu tinggi nutrisi tidak perlu untuk bayi. Ini bisa membahayakan ginjal dan memicu anemia, alergi, dan dysbacteriosis.

Susu sapi bisa diberikan kepada anak-anak di atas usia satu tahun, tapi tidak lebih dari 500 ml sehari. Ganti susu dengan makanan kaya kalsium (makanan olahan susu, sayuran hijau, dan buah) dan makanan kaya vitamin D (telur, hati sapi).

3. Mainan yang menyala

Pada usia prasekolah, anak-anak menjelajahi dunia di sekitar mereka dan mendapatkan sikap sosial melalui mainan mereka. Warna yang tidak wajar, suara elektronik, dan banyak rincian mainan menghasilkan efek buruk pada pengembangan pemikiran kreatif dan mempengaruhi pembentukan kepribadian: perilaku agresif, ketakutan tanpa dasar, dan depresi remaja adalah hasil yang mungkin terjadi.

Pilih mainan warna dan bahan alami: kayu atau kain. Mainan haruslah realistis.

4. Elektronik dan gadget

Cahaya biru dari layar LED menyebabkan kerusakan retina. Hal ini dapat menyebabkan katarak dan kebutaan.

Saat menggunakan ponsel, kemampuan motorik dan inderawi yang baik tidak dikembangkan, dan tidak ada interaksi langsung. Hal ini menyebabkan keterbelakangan lobus frontal yang bertanggung jawab untuk berbicara, kepribadian, komunikasi, dan pengambilan keputusan.

Biarkan anak-anak Anda menggunakan perangkat mereka selama tidak lebih dari satu jam sehari. Gunakan tablet dan smartphone untuk permainan otak untuk anak-anak di atas usia 2. Bila menggunakan gadget, seorang anak harus berinteraksi dengan teman sebaya atau orang dewasa.

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved