N.Y. Jaksa Agung Eric Schneiderman Mengundurkan Diri Setelah Tuduhan Penyerangan

Tanggal: 8 Mei 2018 16:35 wib.
Jaksa Agung New York Eric Schneiderman mengundurkan diri Senin malam setelah beberapa wanita menuduhnya melakukan penganiayaan fisik dalam sebuah laporan yang diterbitkan oleh New Yorker.

"Merupakan kehormatan dan kehormatan besar saya untuk melayani sebagai jaksa agung bagi rakyat Negara Bagian New York," kata Schneiderman dalam sebuah pernyataan. "Dalam beberapa jam terakhir, tuduhan serius, yang saya perjuangkan dengan keras, telah dilakukan terhadap saya. Meskipun tuduhan ini tidak berhubungan dengan perilaku profesional saya atau operasi kantor, mereka akan secara efektif mencegah saya memimpin pekerjaan kantor di tempat yang kritis ini. waktu. Karena itu saya mengundurkan diri dari kantor saya, efektif pada penutupan bisnis pada 8 Mei 2018. "

Dalam artikel New Yorker yang diterbitkan pada hari Senin, dua wanita yang terlibat dalam hubungan romantis dengan Schneiderman dalam beberapa tahun terakhir terus merekam untuk menuduh jaksa top New York memukul mereka di wajah pada beberapa kesempatan dan secara verbal kasar.

"Tendangan dimulai setelah kami saling mengenal satu sama lain," Tanya Selvaratnam, yang menjalin hubungan dengan Scheiderman antara 20166 dan 2017, mengatakan kepada majalah itu. "Pada mulanya seolah-olah dia sedang mengujiku. Kemudian menjadi lebih kuat dan lebih keras. Itu bukan karena suka sama suka. Ini bukan komitmen seksual. Ini adalah perilaku yang kasar, merendahkan, mengancam."

Dua wanita lainnya, yang meminta untuk tetap anonim, juga menuduh Schneiderman melakukan perilaku kasar. Salah satu wanita mengatakan Schneiderman menampar wajahnya setelah dia menolak uang muka.

Dalam laporannya, Schneiderman membantah tuduhan itu.

"Dalam privasi hubungan intim, saya telah terlibat dalam permainan peran dan aktivitas seksual konsensual lainnya," kata Scheiderman. "Saya belum menyerang siapa pun. Saya tidak pernah terlibat dalam hubungan seks non-konsensual, yang merupakan garis yang tidak akan saya lewati."

Tapi tuduhan itu cukup serius bagi Gubernur New York, Andrew Cuomo untuk meminta pengunduran diri Scheiderman hanya beberapa jam setelah artikel itu diterbitkan.

"Tidak ada yang di atas hukum, termasuk pejabat hukum atas New York," kata Cuomo dalam sebuah pernyataan. "Pendapat pribadi saya adalah bahwa, mengingat pola fakta dan bukti kuat yang terkandung dalam artikel itu, saya tidak percaya mungkin bagi Eric Schneiderman untuk melayani sebagai Jaksa Agung."

Kurang dari lima jam setelah Cuomo merilis pernyataan itu, Schneiderman mengumumkan pengunduran dirinya.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved